kaltengtoday.com, KUALA KURUN– Kurang dari 24 jam, Polisi dari Polsek Rungan, Polres Gunung Mas (Gumas) berhasil membekuk DG yang diduga pelaku pembunuh di Jembatan berada Desa Malahoi, Kecamatan Rungan Kabupaten Gumas pada Minggu (2/4) subuh lalu terhadap korban RS.
Kapolres Gumas AKBP Asep Bangbang Saputra melalui Kapolsek Rungan Iptu Fedrick Liano mengakui pihaknya setelah mendapat laporan masyarakat, terkait adanya laporan pembunuhan terhadap Igin, sehingga, tidak kurang dari 24 jam pelaku berhasl diamankan.
Baca juga : Pelaku Pembunuhan Perawat di Gunung Mas Menyerahkan Diri Ke Polisi
“Pelaku setelah melakukan pembunuhan terhadap korban Igin ini, sempat melarikan diri ke hutan, lalu sampai pagi kita terus mencari bahkan di lokasi tambang di wilayah Desa Kajuie, namun disitu juga DG juga sempat melarikan diri,” ucap Iptu Fedrick Liano, Senin (3/4).
Walaupun pelaku ini sempat melarikan diri, kata dia, tak menyurutkan niat anggota untuk terus memburu pelaku ini, apalagi sudah ada berbekal identitas pelaku. Sehingga, anggota mendapatkan informasi bahwa pelaku akan bersembunyi di rumah keluarganya di Desa Bunut, Kecamatan Rungan.
“Setelah kita mendapatkan informasi pelaku ini yang akan ke rumah keluarganya di Desa Bunut, maka anggota sudah melakukan pengitaian, dan disitulah kita sudah mencurigai salah satu orang ternyata benar itu DG dan langsung kita amankan,” terang dia.
Baca juga : Dua Sekawan Pelaku Pembunuhan di Talaken Berhasil Diungkap Polres Gumas
Sedangkan untuk motif, kata dia, pelaku pembunuhan yang terjadi di Desa Malahoi ini sebenarnya persoalan sepele saja, dan itu diduga karena mata pelaku terkena sorot dari lampu mobil milik saja sehingga menghilangkan nyawa.
Lalu, kata dia, memang sebelumnya ada acara pesta pernikahan di Desa Malahoi, tetapi acara itupun sudah selesai di pada pukul 00.00 WIB malam.
“Sebenarnya motifnya hanya sepele saja, karena kesal lampu mobil korban menyorot ke arah mata pelaku saja, padahal posisinya itu di jembatan sehingga mobilpun terangkat kalau menaiki jembatan itu,” tandas dia. [Red]
Discussion about this post