Kaltengtoday.com, Tamiang Layang – Pasca cuti bersama Idul Fitri 2023, beberapa instansi pemerintahan dan sentra-sentra pelayanan masyarakat, memang sudah mulai aktif kembali. Demikian juga dengan Kantor Urusan Agama (KUA) di bawah Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Barito Timur, tak terkecuali KUA Kecamatan Karusen Janang.
Salah satu aktivitas yang sedang digencarkan, adalah dalam rangka mengakselerasi capaian target sertifikasi halal. Untuk ini, Kepala KUA Karusen Janang M Halimi, sudah bertemu dengan Penyuluh Agama Islam dan Pendamping PPH, untuk membahas perkembangan penyelenggaraan sertifikasi halal bagi pelaku usaha kecil menengah (UKM).
Baca juga : Sertifikat Halal Wajib Dimiliki Para Pelaku UMK
Dituturkan oleh pihak Humas Kemenag Bartim, tadi (Kamis , 27/04/2023) penyelenggaraan sertifikasi halal ini dijalankan dengan skema self declare (mendeklarasikan diri) maupun dengan sistem regular.
Menurut Halimi, kesiapan pihaknya melakukan pendataan UMK ini adalah karena nanti akan diikutsertakan dalam program sertifikasi halal.
“Ada satu pelaku usaha sudah mendapat sertifikasi (halal). Sisanya tiga UMK telah sampai di Komite Fatwa, dan tiga pelaku usaha lainnya masih proses pendampingan,” papar Halimi, yang pada kesempatan tersebut, menyampaikan akan memberikan pemahaman kepada pengelola kantin beberapa sekolah negeri di Karusen Janang, terkait mekanisme jaminan produk halal.
Baca juga : Satgas Ingatkan Berhati-hati Penawaran Label Halal
“Tentu penting untuk melakukan sosialisasi dan pendampingan kepada para pelaku usaha makanan kantin sekolah, agar lebih peduli soal pentingnya kualitas makanan,” imbuhnya.
Ia juga mengungkapkan, hampir semua sekolah memiliki kantin yang membantu kebutuhan para siswa, guru dan karyawan. Oleh karena itu, menurutnya, geliat pertumbuhan kesadaran untuk memiliki label produk halal juga diharapkan terjadi di sekolah. [Red]
Discussion about this post