kaltengtoday.com, Tamiang Layang – Cara yang ditempuh Budi Santosa, guru di SMKN 1 Paku, Kecamatan Paku, Kabupaten Barito Timur, dalam merangsang kreasi anak didiknya, memang selalu inovatif.
Setelah menggembleng mereka dalam berbagai kegiatan edukatif di dalam maupun luar sekolah, sekarang Budi mengajarkan teknik sederhana bertanam hidroponik menggunakan perkakas murah meriah.
Salah satunya, adalah botol atau gelas plastik bekas minuman ringan. Di mana hidroponik ala mereka ini akan menyaingi ‘kemapanan’ hidroponik yang menggunakan pipa prakon yang lazim digunakan.
Baca Juga : Â 30 Orang Pengrajin Ikut Pelatihan Industri Kreasi Eceng Gondok dengan Hati Rotan
“Media tanamnya bisa menggunakan sekam serta sedikit campuran tanah subur. Jangan lupa juga beri ruang agar nutrisi bisa masuk,” ujar Budi pada para murid yang sedang belajar teknik baru sederhana ini.
Dikatakan oleh Avel, salah seorang siswa SMAN 1 Dusun Tengah, Budi Santosa adalah guru kreatif dan inovatif yang juga sangat akrab dengan para siswa. Ia banyak mengajarkan teknologi berbasis lingkungan, sehingga siapapun bisa bertanam sayur, buah atau lainnya, tanpa mengeluarkan biaya produksi tinggi.
“Seperti pada waktu yang lalu, beliau saya lihat membuat fermentasi buah dan sayur bekas konsumsi, sebagai bahan baku pupuk cair organik. Dengan khasiat yang sama, harga yang kita keluarkan untuk bahan baku ini sungguh jauh lebih rendah,” tutur Hairil, salah seorang mantan siswa Budi, tadi sore (Minggu, 8/1) yang mengaku masih kerap menyambung silaturahmi ke rumah sang guru.
Baca Juga : Â Kerajinan Purun Pematang Panjang Diharapkan Jadi Potensi Unggulan
Atas prestasinya di bidang pendidikan dengan menemukan berbagai inovasi teknologi, khususnya pertanian, Budi juga pernah mendapat penghargaan dari Kementerian, beberapa tahun yang lalu. Jadi wajar, jika ia terus mengembangkan berbagai penemuan. Seperti yang ia katakan,
“Beramal dengan ilmu, memberikan manfaat bagi orang banyak. Bentuk amal jariyah kita, dalam konteks hubungan kepada sesama manusia,” tuturnya pada Kaltengtoday . [Red]
Discussion about this post