Kaltengtoday.com, Palangka Raya – Komunitas Yamaha Aerox Club Indonesia (YACI) wilayah Palangka Raya, mengapresiasi tindakan tegas Polresta setempat, yang telah melakukan razia terhadap aksi balapan liar (Bali) dan penggunaan knalpot brong atau racing beberapa waktu lalu.
Ketua YACI Wilayah Palangka Raya, Anto Silvha mengatakan, jika aksi bali dan penggunaan knalpot brong oleh oknum-oknum tertentu tersebut, sangat meresahkan bagi pengguna jalan.
Baca juga :Â Tiga Kendaraan Terjaring Razia Knalpot Brong
“Aksi-aksi tersebut justru menciderai kami-kami sebagai komunitas. Jadi di mata warga komunikasi sepeda motor dicap suka kebut-kebutan dan meresahkan warga,” Katanya, Sabtu (21/1/2023) malam.
Padahal, di dalam komunitas YACI yang saat ini berjumlah anggota kurang lebih 30 orang, tidak ada yang menggunakan knalpot brong ataupun yang ikut aksi kebut-kebutan di jalan dan balapan liar.
Bahkan dirinya siap bertindak tegas kepada seluruh anggotanya, jika terdapat anggota yang melakukan aksi kebut-kebutan dan menggunakan knalpot brong.
“Adanya komunitas sepeda motor ini kan harus menjadi dan memberikan contoh yang baik dalam berkendara kepada masyarakat. Bukan tempat untuk ugal-ugalan,” tegasnya.
Baca juga :Â Razia Malam Minggu di Sampit, Polisi Jaring 7 Pesepeda Motor Gunakan Knalpot Bising
Untuk itu dirinya berharap, upaya razia yang dilakukan oleh Polresta Palangka Raya dapat dilakukan secara rutin, agar dalat memberikan efek jera bagi para oknum-oknum yang melakukan balapan liar dan pengguna knalpot brong.
“Sekali lagi kami sampaikan, kami sangat mendukung dan mengapresiasi upaya polisi yang telah menindak tegas aksi balapan liar dan penggunaan knalpot brong,” pungkasnya.[Red]
Discussion about this post