kaltengtoday.com, – Palangka Raya – Ketua DPRD Kalteng, Wiyatno menerima massa aksi yang menamakan diri mereka Aliansi Masyarakat Gunung Mas (AMGM) yang menuntut ketegasan pemerintah terhadap Perusahaan Besar Swasta (PBS) yang melintasi jalan umum.
Menurutnya, masyarakat Gunung Mas (Gumas) dan beberapa kabupaten lainnya memang dirasa wajar merasa resah dengan adanya aktivitas PBS, baik perusahaan sawit, batu bara, hingga kayu log. Karena dapat mengancam keamanan, kenyaman, dan keselamatan warga.
“Jadi mereka meminta berbagai hal dan kami sudah menerimanya, kemudian akan ditindaklanjuti, dengan berkoordinasi dengan Forum Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kalteng,” kata Wiyatno kepada awak media saat setelah menerima massa aksi di Ruang Rapat Gabungan yang didampingi oleh Ketua Komisi II, Lohing Simon, Kamis (16/12).
Politisi PDI Perjuangan tersebut mengungkapkan, pihaknya akan segera memanggil pihak PBS yang menggunakan ruas jalan Palangka Raya – Gumas tersebut.
“Mudah – mudahan secepatnya bisa kita laksanakan ini sebab kami juga berharap sebelum memasuki Tahun 2022, kita sudah ketemu dengan pihak – pihak PBS yang menggunakan ruas jalan tersebut,” terangnya.
Baca juga :Â DPRD Kalteng Terima Aspirasi Dari Warga Desa Dirung
Dirinya membeberkan, pihak eksekutif atau Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng, melalui Gubernur, Sugianto Sabran telah menganggarkan dana sebesar Seratus Delapan Puluh Miliar yang akan digunakan dalam hal perbaikan jalan tersebut.
Baca juga :Â DPRD Kalteng Apresiasi Pemprov Kalteng Tanggap Bantu Korban Bencana Gunung Meletus
“Maka dari itu, kami rasa eksekutif juga memahami apa yang menjadi keinginan masyarakat, yakni jalan tersebut menjadi lebih bagus. Dan mereka tidak anti dengan PBS,”tukasnya. [Red]
Discussion about this post