Kaltengtoday.com – Tamiang Layang – Sebagai daerah yang ikut berperan dalam menyokong pilar pangan di Kabupaten Barito Timur, Kecamatan Pematang Karau tidak berhenti pada kegiatan panen padi secara rutin saja.
Camat Pematang Karau, H Edy Adwar, di rilis media sosialnya, tadi (Jumat, 15/7) mengatakan bahwa dirinya terus memotivasi masyarakat yang mau mengembangkan potensi alam di kecamatan ini.
Baca juga :Â Kabupaten Bartim Prestasi di Ajang Prestasi Tingkat SMK Se- Kalteng
“Kita motivasi, bahkan kerapkali kita carikan solusi. Dan saya juga merasa punya kewajiban untuk menyambangi, memantau sejauh mana perkembangan mereka,” tutur pria berperawakan jangkung yang juga suka bercanda ini.
Pengembangan potensi alam sendiri, memang sementara waktu ini, kebanyakan masih di sektor pertanian/peternakan Seperti menanam sayur mayur, buah-buahan atau beternak itik dan ayam.
“Semuanya dimaksudkan untuk memaksimalisasi potensi alam di Pematang Karau yang kebanyakan berair atau rawa,. Namun tentunya lebih penting lagi adalah supaya juga dapat menambah pemasukan keuangan bagi mereka yang menggeluti usaha tersebut,” imbuh mantan Sekcam Paju Epat tersebut.
Dari hampir seluruh wilayah kecamatan, memang didominasi oleh lahan pertanian aktif. Termasuk juga kebun karet, yang masih dipertahankan karena terbukti telah memberikan manfaat bagi warga masyarakat secara turun-temurun.
Di mata wakil rakyat, zona hijau seperti Pematang Karau, tak seharusnya dirambah oleh aktifitas usaha lain yang bernilai kontradiktif
Baca juga :Â Daging Hewan Qurban Telah Didistribusikan Sejumlah Masjid di Kab Bartim & Polres Setempat
“Wilayah yang berpotensi pertanian, seharusnya tidak jadi incaran sektor yang berlawanan seperti tambang, atau bahkan perkebunan sawit. Karena dampak yang ditimbulkan ke depan, akan cukup terasakan. Pemkab harus mampu memproteksi desa atau kecamatan yang menjadi lahan pertanian potensial,” ujar Ketua Komisi II DPRD Kab Bartim Wahyudin Noor SP MP, saat ngobrol di kediamannya belum lama ini.[Red]
Discussion about this post