kaltengtoday.com, Sampit – Ketua Komisi IV DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), M. Kurniawan Anwar menyebut keberadaan Dermaga milik pemerintah daerah di Desa Pelangsian, Kecamatan MB Ketapang bisa menjadi pemasukan baru untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) jika dikelola dengan baik.
“Keberadaan dermaga milik pemerintah daerah juga milik masyarakat, saya menilai sudah saatnya aktivitas bongkar muat memang diarahkan ke dermaga pemerintah daerah, karena dapat menjadi sumber pemasukan baru bagi daerah selain itu banyak poin plus lainya”,kata Kurniawan, Senin, 14 Februari 2022 di Sampit.
Ia menilai keberadaan pelabuhan di daerah pemukiman penduduk sudah tidak baik dibiarkan beroperasi. Maka dari itu kedepannya sebaiknya didorong untuk semua beraktivitas di dermaga milik pemerintah daerah.
“Dengan aktivitas bongkar muat di pelabuhan milik pemerintah ini memudahkan pengawasan terhadap barang yang masuk dan keluar dari Kotim karena saat ini, aktivitas dermaga kecil ditengarai sebagai jalur masuknya barang haram jenis narkoba hingga minuman keras, rokok yang tidak bercukai,” ungkapnya.
Baca Juga :Â DPRD Gunung Mas Dukung Penanganan Ruas Jalan Kurun- Palangka Raya
Kurniawan menjelaskan, di kota Sampit terutama di wilayah Baamang-Ketapang banyak berdiri pelabuhan milik masyarakat. Pelabuhan itu digunakan untuk aktivitas bongkar muat.
Sayangnya dermaga itu berada di tengah pemukiman masyarakat itu sendiri sehingga memicu cepatnya rusak infrastruktur jalan yang telah dibangun pemerintah.
Kondisi ini sudah terjadi puluhan tahun. Sebagian pelabuhan tersebut mengantongi izin dan ada pula yang tidak berizin. Mereka berdalih pelabuhan itu hanya untuk kepentingan sendiri, namun jika ditelusuri pelabuhan tersebut memiliki gudang-gudang besar di tengah pemukiman penduduk untuk menyalin hasil bongkar muat.
Baca Juga :Â Hujan Interupsi, Rapat Paripurna Reposisi Jabatan Anggota DPRD Kotim
“Karena itu sangat disayangkan apabila hal ini tidak menjadi perhatian serius pemerintah daerah untuk kedepan dapat dibenahi diatur sebagaimana mestinya, sehingga dapat menguntungkan bagi daerah terutama dari segi sumber PAD,” Demikian Kurniawan. [Red]
Discussion about this post