kaltengtoday.com, Sampit – Meski sudah beberapa kali disampaikan dan diberitakan, namun pupus sudah harapan dan keinginan warga Jalan Walter Condrat, Kelurahan Baamang Tengah, Kecamatan Baamang, Kotim agar jalan mereka bisa diaspal tahun depan sirna dan pupus sudah.
Sebabnya, pada pembahasan anggaran antara DPRD Kotim dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang beberapa pekan lalu, jalan itu tidak masuk dalam program 2022 mendatang. Tentu hal ini mendapat reaksi dari masyarakat setempat.
Salah satunya dari tokoh masyarakat setempat yakni Amrullah. Karena kondisi jalan yang kini rusak parah, bahkan beberapa kali sudah diperbaiki secara swadaya warga yang kini kecewa. “Kami berencana akan menanam pohon dan menyebar benih bibit ikan dijalan yanh penuh dengan kubangan dan lumpur tersebut. Jelasnya kepada Kaltengtoday, Minggu (12/12).
Baca Juga :
Bahkan, kata dia masyarakat setempat berenxN akan memasang spanduk sebagai bentuk protes mereka kepada pemerintah akibat jalan tersebut tidak diperhatikan sama sekali. Ucapnya.
Baca Juga :
Jujur saja, kami kecewa dan warga sudah mengajak untuk melakukan aksi menanam pohon pisang, menebar ikan hingga pasang spanduk sebagai bentuk protes atas ketidakpedulian terhadap kerusakan jalan yang sudah lama terjadi ini. Tutupnya. [Red]
Discussion about this post