kaltengtoday.com, Sampit – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor mengungkapkan, hingga saat ini tercatat 14 perusahaan besar swasta (PBS) yang belum menyetorkan dana patungan untuk perbaikan jalan lingkar selatan atau Halan M Hatta, Sampit.
Hal ini disampaikan Halikinnor disela kegiatannya saat menghadiri syukuran HUT PWI Kotim ke-30 di rumah jabatannya, Kamis (1/92022) lalu.
Halikin juga membeberkan nama-nama PBS yang belum menyetorkan dana patungan tersebut.
Adapun nama PBS tersebut yakni Grup BHL yakni PT Bisma Dharma Kencana dan PT Bumi Hutan Lestari. Grup KLK yakni Mentang Jaya Sawit Perdana, Grup Goog Hope ada 2 perusahaan yaitu PT Agro Indomas dan PT Karya Makmur Sejahtera.
Baca Juga : DPRD Minta Perusahaan Besar Swasta Bantu Perbaiki Kerusakan Jalan
Kemudian, Grup Minamas yaitu PT Kridatama Lancar dan PT Teguh Sempurna, Grup Best Agro yakni PT Tunas Agro Subur Kencana I, II, dan III, serta PT Hamparan Sawit Bangun Persada.
Selain itu ada PT Dwi Mitra Adhiusaha, PT Intiga Prabhakara Kahuripan, PT Adhyaksa Dharma Satya, PT Mananjung Hayak, dan PT Sinar Citra Cemerlang.
“Saya harap dan tegaskan bagi perusahaan yang belum setor dana patungan agar segera membayarkannya. Ini kenapa saya buka, agar masyarakat melihat dan PBS yang lainnya melihat,” jelas Halikin, Jumat (2/9/2022).
Baca Juga : Baru 22 Perusahaan Setor Rp50 Juta Untuk Perbaiki Jalan Lingkar Selatan
Dirinya juga masih menunggu PBS yang belum menyetorkan dana tersebut. “Saya rasa jumlah Rp 50 juta untuk 1 perusahaan itu tidak banyak. Jika sudah terkumpul, itu nantinya kita manfaatkan untuk keperluan perbaikan jalan lingkar selatan juga,” ujarnya.
“Untuk jumlah perusahaan yang sudah menyerahkan iuran yakni ada 37 perusahaan,” pungkasnya. [Red]
Discussion about this post