Kaltengtoday.com, Beredar sebuah video di media sosial TikTok, yang berisi narasi dan gambar tetang uang kertas baru bisa dipakai saat lebaran. Berikut narasi lengkapnya:
“Uang kertas edisi terbaru udah bisa dipakai saat lebaran”
Di dalam video terlihat beberapa uang kertas dengan nilai mata uang yang sudah diredenominasi. Dari uang Rp1,000 menjadi Rp1, dari Rp 50,000 menjadi Rp 50, dan dari uang senilai Rp 100,000 menjadi Rp 100.
Redenominasi berarti penyederhanaan nilai mata uang rupiah dengan tanpa mengubah nilai tukarnya.
Baca Juga : Hadapi Pilkada Serentak, PDI Perjuangan Kalteng Persilahkan Kader Bangun Komunikasi ke Partai Lain
Di dalam uang kertas yang beredar memperlihatkan gambar wajah Menteri Keuangan Sri Mulyani, Ir H Raden Djoeanda Kartawidjaja, dan juga wajah HOS Tjokroaminoto.
Seperti info yang beredar sebelumnya bahwa pihak Kemenkeu dan Bank Indonesia memang sudah memiliki wacana melakukan redenominiasi rupiah dengan tujuan menyederhankan sistem pencatatan keuangan dan meningkatkan citra mata uang rupiah di tingkat nasional dan internasional.
Tapi, benarkah proses transisi redenominasi uang rupiah akan mulai dilakukan pada hari lebaran 2024?
Faktanya.
Kementerian Keuangan dan Bank Indonesia sejak tahun 2020 lalu kembali membicarakan rencana redenominasi rupiah. Penyederhanaan mata uang ini dilakukan dengan mengurangi tiga angka nol di belakang. Contoh Rp1,000 menjadi Rp1.
Hal ini juga tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 77/PMK.01.2020 tentang Rencana Strategis Kementerian Keuangan Tahun 2020 hingga 2024.
Tapi, hingga saat ini belum ada informasi resmi kapan redenominasi rupiah akan diberlakukan.
Seperti yang dilakukan tim penelusuran Antara yang juga tayang di situs cekfakta, belum ditemukan kebenaran masa transisi redenominasi uang rupiah dilakukan.
Meski Pada 2023 lalu, Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengaku siap melakukan redenominasi rupiah, namun masih terdapat tiga faktor yang menyebabkan pelaksanaannya belum dilakukan hingga saat ini.
Baca Juga : [Hoax atau Fakta] Pemilu 2024 Curang! Warga Taipei Sudah Terima Surat Suara dan Mencoblos Duluan
Terkait foto uang hasil redenominasi Rp50 dan Rp100 pun telah dibantah oleh Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) Erwin Haryono. Menurutnya, desain tersebut dipastikan bukan uang resmi yang diedarkan Bank Indonesia.
Kesimpulan.
Fakta, ada wacana akan adanya penyederhanaan mata uang rupiah namun tidak ada kepastian kapan akan diberlakukan. Sehingga video Tik Tok yang menyatakan uang dengan nominal baru yang akan beredar mulai lebaran 2024 adalah berita keliru.
Sumber: https://cekfakta.com/focus/16808
Discussion about this post