Kalteng Today – Palangka Raya, – Dalam merespon bencana banjir yang terjadi saat ini di sejumlah kabupaten Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran memerintahkan perangkat daerah teknis yakni Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPB-PK) dan Dinas Sosial Kalteng untuk melakukan koordinasi yang intens atau sinergi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dalam penanganan banjir dan dampaknya.
Hal ini diungkapkan Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran melalui Plt. Kalaksa BPB-PK Provinsi Kalteng Erlin Hardi, Rabu (01/08/2021).
Menurut Erlin, Pemerintah Provinsi akan melakukan langkah dan upaya terutama penanganan dampak banjir di daerah yang tidak terjangkau penanganannya oleh pihak kabupaten.
“Upaya-upaya yang dilakukan Pemda melalui BPBD Kabupaten yang mengalami bencana alam yakni mendistribusikan bantuan sembako kepada korban terdampak banjir, melakukan Koordinasi dengan pihak Desa dan kecamatan terkait dan melakukan pendataan di lokasi terdampak banjir serta melakukan pemantauan dan pendataan di lokasi terdampak banjir. “ujarnya dalam keterangan tertulis Diskominfosantik Kalteng , Rabu (01/08/2021).
Sementara itu Dinas Sosial Provinsi Kalteng juga telah menyiapkan dan menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) penanggulangan bencana bidang perlindungan sosial yaitu Taruna Siaga Bencana (TAGANA), mengkoordinasikan dengan Dinas Sosial Kabupaten/Kota agar mempersiapkan logistik bencana melalui dana APBD Kabupaten/Kota, didukung sepenuhnya oleh Pemprov untuk distribusi bantuan sosial ke wilayah-wilayah yang belum terjangkau bantuan dari Kabupaten/Kota.
“Sinergitas Pemprov dan Pemkab dalam penanganan wilayah yang terdampak banjir, berjalan dengan baik dan terus dilakukkan semnagat kebersamaan”, tutur Erlin Hardi.
Baca Juga : Pemprov dan Pemkab di Ingatkan Optimal Dalam Penanganan Banjir
Menurut Erlin, kondisi umum pada tanggal 01 September 2021 di wilayah Provinsi Kalteng, prakiraan cuaca berawan hingga hujan ringan di sebagian besar wilayah “Karena terjadi hujan di sebagian besar wilayah Kalteng, sejumlah Kabupaten mengalami bencana banjir.”jelasnya.
Daerah yang tergenang banjir itu Kabupaten Pulang Pisau, Kotawaringin Barat, Katingan dan Kotawaringin Timur.[Red]
Discussion about this post