kaltengtoday.com, Palangka Raya – Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (DPC GMNI) Palangka Raya di bawah kepemimpinan M. Kadafi dan DPC GMNI Palangka Raya di bawah kepemimpinan Agus Wijaya melakukan konferensi pers.
Dimana, konferensi pers tersebut berkaitan dengan pernyataam sikap untuk menyudahi perpecahan antar kedua kubu organisasi kemahasiswaan ekstra kampus tersebut. Dan, untuk mencapai hal ini kedua pimpinan GMNI Palangka Raya akan mengelar Konferensi Cabang (Konfercab) Persatuan.
Baca Juga : Â DPD PA GMNI Kalteng Akan Gelar Rakorda Tahun 2023
“Perpecahan GMNI di tingkat cabang Palangka Raya mulai hari ini perlu kita sudahi, dengan kedepan kita akan melaksanakan Konfercab Persatuan. Persatuan GMNI Palangka Raya hari ini merupakan sebuah proses penantian panjang yang sudah kita kehedaki dari kedua belah pihak,” kata M. Kadafi kepada awak media, Rabu (7/6).
M. Kadafi menegaskan, persatuan GMNI Palangka Raya ini dapat menjadikan patron bagi seluruh cabang-cabang dan daerah bahkan di tingkat Pusat untuk dapat menyelesaikan perpecahan dualisme kepengurusan.
“Kami berharap GMNI Seluruh Indonesia dapat bersatu padu untuk menjadikan GMNI lebih besar dan kuat di masa akan datang,” tegasnya.
Lebih lanjut, di satu sisi Agus Wijaya juga mengungkapkan perpecahan bukanlah solusi dalam organisasi, khususnya cabang GMNI di Palangka Raya yang kurang lebih 6 tahun mengalami perpecahan pengurus.
Lalu, ia juga menekankan dimana perpecahan berdampak pada sulit dan menyebabkan kemunduran dalam melakukan gerakan dan pengkaderan di Palangka Raya.
Baca Juga : Â Wujudkan SDM Unggul, Komunitas Pegiat Literasi Lakukan Aksi Sosial
“Tentu perpecahan ini alangkah lebih baik kita sudahi dan kembali menyatukan visi untuk mencapai tujuan dari GMNI itu sendiri,” ujarnya.
“Harapan saya dengan terjadinya persatuan GMNI Palangkaraya dapat menjadikan GMNI yang tegak lurus, merdeka, kokoh, bermartabat dan jaya kedepannya. Persatuan cabang GMNI Palangkaraya ini juga harapan nya dapat menjadikan percikan semangat juang untuk tingkat cabang dan daerah GMNI di seluruh Indonesia yang sampai hari ini masih pecah agar dapat bersatu. Konfercab Persatuan ini mendorong juga agar terselenggaranya kongres persatuan di tingkat pusat,” tutupnya.[Red]
Discussion about this post