kaltengtoday.com, – Palangka Raya – Anggota DPRD Kalteng, Natalia menanggapi adanya rencana aksi massa yang akan ditujukan ke DPRD Kalteng untuk menuntut perbaikan ruas jalan Kuala Kurun – Palangka Raya.
Menurutnya, rencana aksi tersebut yakni buntut dari rasa ketidak puasanya masyarakat yang melintasi fasilitas jalan Kuala Kurun – Palangka Raya yang hingga saat ini masih mengalami kerusakan parah di banyak titik.
Baca juga :Â Wakil Ketua I DPRD Kalteng Pemprov Tingkatkan Sinergitas
“Kemaren kami sudah menerima surat dari Aliansi Masyarakat Gumas, terkait dengan Perusahaan Besar Swasta (PBS) yang melewati jalan negara, dengan tujuan dapat difasilitasi oleh dewan untuk bertemu dengan perusahaan yang sebelumnya telah menyetujui konsorsium,” katanya kepada awak media, Selasa (9/8).
Pihaknya mengungkapkan, kedepan akan melakukan pertemuan bersama dengan aliansi masyarakat Gumas, beserta unsur legislatif, eksekutif, dan instansi terkait lainnya dalam mengatasi persoalan tersebut.
“Dengan ini kami melihat keinginan masyarakat yakni untuk melihat kejelasan dari ketentuan yang berlaku, terlebih mengenai penggunaan jalan negara ini. Sebab, yang menjadi keresahan masyarakat ini adalah penggunaan jalan negara oleh PBS itu sendiri,” ungkapnya.
Baca juga :Â DPRD Kalteng Terima Aspirasi Masyarakat Lamandau
Srikandi Partai Hanura Kalteng ini membeberkan, saat ini telah dianggarkan terkait dengan perbaikan jalan tersebut. Akan tetapi pihaknya menambahkan, jika terus dilalui oleh pihak PBS dengan tonase yang besar, tentu anggaran pemeliharaan juga akan membengkak.
“Masyarakat meminta solusi terhadap persoalan tersebut. Maka dari itu kita akan memfasilitasi hal tersebut, agar dapat menemui kesepakatan yang dapat di terima oleh semua pihak,” tukasnya.[Red]
Discussion about this post