Kalteng Today – Kuala Kurun, – Dengan adanya program dari pusat terkait Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (P3K) secara khusus bagi pegawai honorer guru yang akan diangkat. Menyingkapi itu, Pihak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) sangat setuju kalau program tersebut untuk memenuhi kebutuhan tenaga pendidik di wilayah setempat.
“Kita sangat apresiasi dan setuju kalau program pemerintah ini dapat memberikan peluang bagi para GTT atau honorer yang ada di tempat kita Gumas ini, mengingat yang ada saat guru didaerah juga sangat minim. Kita harap mereka GTT jangan sampai tidak ikut P3K ini,” ucap Anggota DPRD Gumas Pebrianto, Rabu (13/1).
Meski demikian, jelaskan legislator dari dapil – II ini menyebut, kekurangan guru yang ada di daerah bisa teratasi dengan adanya kuota yang ratusan lebih dialokasikan ke kabupaten berjuluk Habangkalan Penyang Karuhei Tatau ini, sehingga dunia pendidikan akan semakin meningkat terlebih lagi sumber daya manusianya (SDM).
“Kalau kebutuhan guru di daerah bisa terpenuhi, menurut saya ini adalah sebuah penghargaan sebab didaerah guru-guru masih minim. Mudahan dengan jumlah 764 orang guru yang dialokasikan akan meningkatkan daripada SDM masyarakat,” ujarnya.
Baca Juga: Wakil Ketua II DPRD Mura Minta PBS Berperan Aktif Bantu Program Masyarakat
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Gumas Esra mengatakan bahwa jumlah PTT guru dari Pemda Gumas masih kurang dari kuota yang dialokasikan pemerintah. Namun nanti bagi akan menjadi peserta P3K akan dilakukan tes dan harus masuk data dapodik.
“Mereka yang akan ikuti di P3K ini nantinya kriteria dari mereka GTT itu nantinya harus masuk data dapodik, pendidikannya S1. Kemudian jumlah dari honores baik yang dari dana Bos dan pemda itu berjumlah 300 lebih saja, maka itu masih kurang dari 764 kuota yang diberikan itu,” tutup dia. [Red]
Discussion about this post