Kaltengtoday.com, Buntok – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Barito Selatan (Barsel), terus berupaya menumbuhkan minat masyarakat setempat untuk menabung sampah di Bank Sampah yang berada di Jalan Patianom Buntok.
Dimana salah satu upaya tersebut adalah berkoordinasi dengan Bank Mandiri untuk bekerja sama mengelola uang tabungan sampah dan hasil penjualan sampah dari masyarakat.
Sehingga nantinya masyarakat dapat memiliki buku tabungan, serta uang hasil menabung sampah akan langsung masuk ke rekeningnya masing-masing.
“Nantinya mendapatkan ATM Mandiri juga, daripada dibuang kardus dan semacamnya, lebih baik dikumpulkan, jika sudah banyak bawa ke bank sampah,” ucap Kepala Bidang Pengelolaan Sampah, B3, dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup, Nanang Shalahuddin, Senin (20/9/2021).
Baca Juga :Â Hari Jadi Kabupaten Barsel, Pemda Luncurkan Pengembangan Desa Wisata
Ia menjelaskan, awal beroperasinya bank sampah Buntok sejak Tahun 2017 yang lalu. Buka setiap hari kerja, kecuali Sabtu dan Minggu. Sedangkan untuk jenis sampah yang diterima yaitu sampah kering, berupa plastik, kertas, besi, kaca maupun botol.
“Jadi minimal dalam waktu satu minggu, sampah yang telah dikumpulkan dan diserahkan ke bank sampah dapat dicairkan langsung uangnya,” katanya.
Untuk harga, kata Kabid yang bertutur ramah itu, bervariasi tergantung hari saat masyarakat mengantarkan sampah tersebut. Karena harga perkilo bervariatif, dapat naik turun dan menyesuaikan.
Baca Juga :Â Pemerintah Tutup Permanen Tempat Pembuangan Sampah di Kota Buntok
“Kami juga siap jemput bola. Apabila sudah terkumpul bisa hubungi kami, agar segera kami ambil,” terangnya. [Red]
Discussion about this post