Kalteng Today – Kuala Kurun, – Pemerintah Daerah (Pemda) Gunung Mas (Gumas) melalui Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) kabupaten setempat, sudah berusaha memenuhi standar pendidikan,seperti halnya, bangunan (satap) satu atap yang mana telah diusulkan perbaikan di (SMPN) sekolah menengah pertama di Desa Tumbang Kuayan, Kecamatan Rungan Barat.
Kepala Disdikpora Gumas Esra mengatakan bahwa sekolah SMPN di Tumbang Kuayan itu, sebanarnya bukan tidak layak ditempati. Karena tidak semua sekolah terakomodir, dan kalau pemerintah provinsi berkeinginan, seperti program Kalteng Harati.
“Seperti dulu ada program pemprov Kalteng Harati, yang artinya bisa mendorong daripada dana hibah, itu rangka menyelesaikan sarana prasarana yang kekurangan seperti halnya di Desa Tumbang Kuayan itu. Namun yang ada program itu hanya untuk program SMA dan SMK saja. kendati itu kita tetap usulkan perbaikan di SMPN di Tumbang Kuayan ini,” ucap Esra dibincangi, Jumat (23/4).
Oleh karena itu, lanjut dia menyebut, apa yang disampaikan oleh wakil rakyat yang ada di DPRD Provinsi Kalteng, tentang keadaan SMP satap di Kuayan itu, bahwa pihaknya ada kordinator wilayah, dan pengawas sekolah, yang akan selalu melihat kondisi sekolah tersebut. Kata dia menyebut, itu tidak mungkin tidak mengunjungi di daerah tersebut.
“Termasuk saya sendiri di bulan Februari 2021 lalu, ada mengunjungi ke sekolah satap di SMP Tumbang Kuayan itu, ketika melihat disana memang kerusakannya tidak parah didata dapodiknyapun kerusakan hanya rusak ringan, sehingga kami mengusulkan untuk rehab di tahun 2022, sudah kita masukan usulannya,” ujar dia.
Baca Juga : Curah Hujan Tinggi, Warga Bantaran Sungai di Gunung Mas Diminta Waspadai Banjir
Termasuk, kata dia, peralatan sekolah jadi sifatnya revitalisasi, pasalnya banyak sekolah di daerah ini fungsinya berubah, contohnya ruang perpustakaan dijadikan ruang guru, karena tidak adanya penempatan ruang untuk guru. Sehingga, ini kedepan revitalisasi sekolah artinya pengembalian pemanfaatannya.
“Revitalisasi ini yang akan kita kembalikan seperti fungsi laboratorium akan dikembalikan untuk laboratorium juga seperti fungsi yang lainnya, artinya rehab keseluruhan tidak hanya satu-satu, makanya dia memerlukan dia cukup besar. Kalau bisa, ibu Kuwu Senilawati dana aspirasinya disalurkan ke daerah untuk peningkatan fasilitas sekolah, kita di Gumas ini,” harap dia. [Red]
Discussion about this post