Kalteng Today – Sampit, – Dinas Perikanan Kabupaten Kotawaringin Timur terus berupaya agar jumlah ikan dan juga kebutuhan ikan di Bumi Habaring Hurung selalu mencukupi. Salah satunya dengan menguatkan pemberian bibit kepada masyarakat. Kemudian bibit ikan dan juga bantuan lainnya bisa dikelola agar keberadaan atau kebutuhan masyarakat terhadap ikan bisa terakomodir nantinya.
Salah satu giat yang dilakukan Dinas Perikanan Kotim yakni memberikan pembelajaran dan juga pemberian bibit ikan lele kepada para warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Sampit.
“Ada sekitar 6.000 bibit ikan lele kita lepas di kolam dan nantinya bisa dibudidaya oleh warga binaan Lapas Kelas II B Sampit,”jelas Kadis Perikanan Kotim Heriyanto, Jum’at (7/8).
Memang, bibit ikan lele yang pihaknya tebar masih kecil diharapkan jika sudah berusia 3 pekan agar bisa dipindahkan lagi nantinya. Jika kolam ukuran kecil sementara ikan semakin besar maka ikan lele bisa saling memakan antar sesama ikan nantinya.
“Makanya ikan yang sudah besar bisa dipisahkan, mengingat kolam ikan ukurannya kecil. “Kenapa kita lakukan terhadap warga binaan, sebab warga binaan ini nantinya jika sudah ke luar alias bebas bisa menerapkannya. Paling tidak mereka belajar dan bisa melihat secara langsung perawatannya terlebih dahulu,”pintanya.
Baca Juga : Sapma MPC Pemuda Pancasila Adakan Seminar Kepemudaan
Apalagi ikan lele ini jika dikelola, dikembangkan dN dibudidaya secara tidak langsung bisa menghasilkan penghasilan.
“Ini modal mereka sebelum ke luar dari Lapas Kelas II B Sampit ini. Semoga saja warga binaan ini bisa memanfaatkan kegiatan ini dengan sebaik mungkin agar menerapkannya jika sudah bebas nantinya,”pungkasnya. [Red]
Discussion about this post