Kaltengtoday.com, Kuala Kurun – Akhir-akhir ini, wilayah Kabupaten Gunung Mas (Gumas) sering terkena dampak panas yang mencapai 35 derajat celcius hingga cuaca tidak menentu. Sehingga, dampaknya pun sangat berbahaya, misalnya dapat mengundang pelbagai penyakit dan berdampak pada menggangu kesehatan masyarakat.
“Kita mengimbau masyarakat di wilayah Kabupaten Gumas agar bisa mengurangi aktifitas keluar rumah mengingat cuaca panas yang terjadi sekarang ini, tidak menentu dan akhirnya bisa berdampak pada kesehatan kita,” ucap Anggota DPRD Gumas Arit S Bajau,Senin (4/9).
Baca Juga : Dinkes Kotim : Waspada Penyakit Diare dan Ispa Saat Musim Kemarau
Selain itu, katanya mengingatkan, kalau keluar rumah harus melihat kondisi cuaca dan harus menggunakan alat pelindung. Misalnya menggunakan payung dan ketika berkendaraan bermotor, harus menggunakan jaket serta konsumsi makanan yang mengandung vitamin untuk ketahanan tubuh.
“Kalau bisa konsumsi makan yang mengandung vitamin C. Lalu, keluar rumah itu pergunakan alat pelindung tubuh, seperti jaket, helm sehingga aman saat diperjalanan,” pesannya.
Kemudian, sambung dia, warga juga harus berhati-hati ketika menghidupkan api, karena suhu panas yang cukup tinggi ini dapat memudahkan bahan yang mudah terbakar disambar oleh api. Maka dari itu, perlu adanya kehati-hatian.
Baca Juga : Penyakit DBD di Kabupaten Gunung Mas Capai Belasan Orang
“Dengan waspada dan kehati-hatian itu, maka tidak mungkin terjadi kebakaran ataupun lainya. Karena itu, jangan sampai membuang api rokok dan menghidupkan api di sembarang tempat guna menghindari musibah yang tidak diinginkan,” pungkas dia. [Red]
Discussion about this post