Kaltengtoday.com, Palangka Raya – Ketua Komisi B DPRD Kota Palangka Raya, Nenie A. Lambung, mengapresiasi upaya pemerintah kota (Pemko) yang telah mendirikan pasar tani.
Hal tersebut dinilai, dapat membuka peluang yang besar untuk para petani memperluas jangkauan pemasaran hasil panen.
“Keluhan petani selama ini adalah soal penjualan dan kami rasa kebijakan pasar tani sudah sangat membantu pemasaran hasil pertanian para petani kita,” katanya, Sabtu (12/6/2021).
Baca Juga :Â DPRD Palangka Raya Minta Pemko Awasi Mamin Kadaluarsa
Akan tetapi, dirinya meminta kepada pemerintah, agar tidak hanya membangun pasar tani di Komplek perkantoran Pemko Palangka Raya Jalan Ir Soekarno atau lingkar dalam saja. Melainkan juga membuka di sejumlah pemukiman padat penduduk.
“Bahkan kalau perlu jangan hanya sampai lima bulan kedepan. Buka saja tiap harinya, agar mereka ini bisa mendapatkan ruang,” ucapnya.
Selain itu, lanjut Politikus Partai PDI Perjuangan ini mengatakan, harus ada pengawasan yang ketat dari pemerintah selama pasar tani tersebut beroperasi. Dengan harapan, hasil tani yang dijual tetap terjaga kualitasnya.
Baca Juga :Â Ketua DPRD Palangka Raya : Keberadaan Ormas Kepemudaan Adalah Cikal Bakal Penerus Kepemimpinan Bangsa dan Negara
“Apalagi masalah harga, jangan sampai harga di pasar tani justru lebih mahal dari harga yang ada di pasaran. Tentu hal tersebut akan membuat masyarakat memilih untuk berbelanja ke pasar tradisional,” pungkasnya. [Red]
Discussion about this post