Kalteng Today – Kuala Kurun, – Saat ini, secara khusus di Kabupaten Gunung Mas (Gumas) masih mengalami musim penghujan dengan intensitas sedang hingga tinggi.
Untuk itu, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Gumas melalui Badan Penangulangan Daerah (BPBD) setempat terus mengimbau masyarakat supaya tetap waspada akan terjadinya banjir.
“Berdasarkan perkiraan cuaca dari BMKG wilayah Gumas masih terjadi hujan, terjadinya itu mulai dari intensitas sedang sampai tinggi, jadi harapan kita seluruh warga supaya tetap waspada dan siap menghadapi bencana banjir,” ucap Kepala BPBD Kabupaten Gumas Champili melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik Muliadi, dikomfirmasi, Minggu (18/4).
Sedangkan perkiraan untuk cuaca, dijelaskan dia, dari Badan Meterologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) terjadi pada bulan April hingga Mei ini akan masih terjadinya hujan. Akan tetapi, anjurannya, bahwa kedepan nantinya bisa disesuaikan dengan fakta dilapangan seperti apa.
“Yang perlu diwaspadai akibat terjadinya hujan ini seperti bencana banjir, tanah longsor dan pohon tumbang. Jadi itulah sangat perlu warga kita waspadai,” imbaunya.
Baca Juga : Seribu Rumah di Kabupaten Gumas Terdampak Banjir
Kendati itu, lanjut Mul sapaan akrabnya ini menyebut, seperti di Desa Tewang Pajangan, Kecamatan Kurun terjadi tanah longsor dan beberapa meter ambles tepatnya yang berada dibelantaran Sungai Kahayan, sehingga warga disekitar kejadian agar berhati-hati dan waspada akan terjadinya hujan dan banjir.
“Kejadinya di Hari Selasa (13/4) lalu, akibatnya jalan putus, tiga alat penghisap air dari sumur milik warga ikut terseret. Sehingga warga mengalami kerugian matril diperkirakan Rp.3 jutaan, dan kami juga menyarankan kepada pemdes setempat, untuk bisa membantu meringankan beban masyarakat disana,” tukas dia. [Red]
Discussion about this post