kaltengtoday.com – Bupati Seruyan Yulhaidir memberikan arahan , nasehat dan pemahaman bagaimana bekerja yang baik bagi puluhan sopir operasional kendaraan dinas, baik sopir pribadi bagi kepala SOPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) maupun sopir kendaraan operasional milik Pemerintah Kabupaten Seruyan di rumah jabatannya, Rabu sore (4/3/2020).
“Pelihara dan rawatlah kendaraan itu seperti milik sendiri,” pinta Yulhaidir didampingi Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Seruyan, Bahrun Abbas.
Selain itu, para sopir juga diharapkan agar tidak melakukan pelanggaran di jalan raya seperti kebut-kebutan di jalan, serta melanggar aturan rambu – rambu lalu lintas yang ada. Sehingga tetap dapat tertib mengemudikan kendaraan yang membawa identitas pemerintah daerah.
“Saya akan menindak tegas terhadap setiap pelanggaran yang dilakukan oleh para sopir operasional kendaraan dinas, baik yang membahayakan penumpang atau pengguna jalan lain atau tindakan yang bersifat merugikan Pemkab Seruyan seperti pencurian Bahan Bakar Minyak (BBM) atau penukaran spare part asli mobil dengan yang palsu,” tegasnya.
Sebab menurut bupati, sangat tidak dibenarkan adanya praktek menjual BBM kendaraan operasional yang beli dari APBD kabupaten.
“Saya minta tindakan merugikan seperti tidak ada terjadi dikalangan sopir ini,” ucapnya.
Tak kalah penting, bupati mengingatkan, agar semua para sopir saat melakukan perjalanan tetap menjaga kesehatan fisik dan menghindari penggunaan narkoba atau obat-obatan terlarang agar tetap bisa berkendara dengan baik.
“Utamakan keselamatan bersama saat mengemudikan kendaraan di jalan raya,” pinta Yulhaidir.
Usai memberikan pengarahan dan nasehat bagi para sopir itu, Bupati Seruyan Yulhaidir melanjutkan kegiatan tambahan, yakni menggelar syukuran sederhana penuh suasana kekeluargaan dengan makan bersama.
Parnen-KT
Discussion about this post