kaltengtoday.com, – Kasongan – Fenomena gantung diri di Katingan menjadi sorotan berbagai pihak. Bahkan, pada tahun 2022, sudah enam kasus yang terjadi dan mengegerkan masyarakat.
Enam warga Katingan telah memilih mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Motifnya bervariasi, salah satunya dipicu permasalahan keluarga, ekonomi, pekerjaan dan penyakit yang diderita.
Baca juga :Â Warga Katingan Ini Nekat Akhiri Hidupnya dengan Gantung Diri
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Katingan Elmon Sianturi mengatakan,
Kasus gantung diri menjadi perhatian bagi pihak pemerintah. Apalagi, sejak Febuari hingga April 2022 sudah ada enam warga yang meninggal dunia karena gantung diri.
“Kami sudah melakukan riset ke lapangan. Bukan hanya persoalan ekonomi yang menjadi penyebab kasus gantung diri ini. Namun, ada persoalan lain misalnya persoalan rumah tangga dan keretakan hubungan di dalam keluarga, ” Katanya, Jumat (22/4/2022).
Ia menegaskan, pihak Dinsos terus memberikan perhatian kepada masyarakat terutama melalui bantuan yang dibutuhkan masyarakat yang kurang mampu.
Baca juga :Â Polres Katingan Berkomitmen Dengan Lintas Sektoral Dalam Kesiapan Pengamanan Idul Fitri 1443 H
” Kami akan memberikan edukasi dan motivasi seperti menyangkut psikologi dengan menggandeng pihak Kesbangpol dan tokoh agama dan masyarakat,” Bebernya.
Sejauh ini, pemerintah kabupaten telah memberlakukan bimbingan rohani dan spritual kepada masyarakat agar menekan kasus gantung diri. Dengan mengingatkan masyarakat jika ada persoalan untuk diselesaikan dan dibicarakan dengan orang-orang yang terdekat.[Red]
Discussion about this post