Kaltengtoday.com, Kapuas-Kunjungan kerja Anggota DPR RI Dr Ir Willy Midel Yoseph, ke Kabupaten Kapuas untuk memperjuangkan 60 desa di daerah non pasang surut agar menikmati lampu penerangan dari PLN dan pasokan BBM yang berkualitas dengan harga sesuai dengan kebijakan dari Pemerintah.
Anggota DPR RI komisi VII Fraksi PDI Perjuangan Willy M Yoseph mengatakan,komisi VII memiliki mitra kerja diantaranya Kementerian SDA dan Perindustrian.Dimana PLN sebagai BUMN sebagai penyedia energi listrik dan di Kabupaten Kapuas sendiri ada 60 desa yang belum menikmati lampu penerangan dari PLN.
“Saya melaksanakan tugas reses kembali ke daerah pemilihan sesuai dengan komisi VII yang menangani bidang energi ada PLN dan Pertamina dimana ada 60 desa di Kabupaten Kapuas belum menikmati aliran listrik dari PLN dan 2024 baru rampung pengerjaannya,”kata Willy M Yoseph,Selasa(19/10/2021).
Wakil rakyat Kalimantan Tengah itu, menyampaikan tentu listrik masuk desa harus dibantu dari pemerintah daerah untuk menyiapkan infrastruktur jalan dan jembatan sehingga pengerjaan proyek kelistrikan dapat berjalan dengan baik dan sesuai target 2024 masyarakat di 60 desa di daerah Kapuas Ngaju sudah bisa menikmati listrik 1×24 jam.
“Tadi pak Bupati Kapuas,sudah menyanggupi untuk pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan agar mempermudah PLN masuk ke pelosok desa di daerah non pasang surut,salah satu tugas saya sebagai wakil rakyat di senayan”ungkapnya.
Legislator PDI Perjuangan besutan Megawati Soekarno Putri itu,menjelaskan bukan saja PLN,pendistribusian BBM di Kabupaten Kapuas tidak ada permasalahan dan dari komisi VII mendorong Pertamina untuk menyediakan tempat tempat pendistribusian BBM lebih dekat lagi dengan konsumen di desa desa dengan kualitas baik dan harga lebih terjangkau sesuai dengan kebijakan pemerintah.
Baca Juga : Â DPRD Kapuas Terima Kunker Tim Percepatan Pemekaran DOB Wilayah Kotabaru
“Kami dari komisi VII mendorong Pertamina untuk mendirikan depo BBM agar lebih dekat lagi dengan konsumen di desa desa tentu dengan kualitas baik dengan harga terjangkau,”imbuh Willy M Yoseph.
Ditambahkan Willy pihaknya sudah menyiapkan beberapa titik untuk penerangan jalan menggunakan listrik tenaga surya di beberapa titik desa yang sudah dikerjakan di tahun 2021 ada 50 titik sementara menunggu listrik masuk dari PLN.Dimana impian kita Kalteng terang indonesia terang salah satu keinginan masyarakat Kalteng.
Baca Juga : Â Kunjungan Kerja Legislator Hulu Sungai Utara Ke DPRD Kapuas
“Karena kesejahteraan dan kebahagian itu,baru bisa terasa apabila ada listrik 1×24 di rumah dan kita berkecukupan,”pungkasnya.[Djim KT]
Discussion about this post