Kaltengtoday.com, Palangka Raya – Plt. Kepala Biro Organisasi menghadiri kegiatan Hadari Kahayan Glow Run – Borneo Decafest 2024. Kegiatan Hadari Kahayan Glow Run diinisiasi oleh Bank Indonesia Kalimantan Tengah dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, yang merupakan rangkaian dari kegiatan Borneo Decafest 2024. Penutupan acara diadakan di Bundaran Besar Palangka Raya pada Sabtu malam (31/08/2024).
Glow Run ini sendiri berbeda konsepnya dari tahun-tahun sebelumnya, karena diselenggarakan pada malam hari dan mengenakan gelang bercahaya sembari berlari. Kegiatan ini diikuti oleh ribuan warga baik dari dalam maupun luar Kalimantan Tengah.
Baca Juga : Reformasi Birokrasi Demi Menjamin Pelayanan Publik
Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran mengapresiasi dengan adanya kegiatan sebagai puncak rangkaian kegiatan dari HUT Ke-79 Republik Indonesia, serta menjadi bagian dari promosi pariwisata Provinsi Kalimantan Tengah.
Selain itu, Gubernur menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya ajang olahraga semata melainkan menjadi hiburan dan atraksi bagi masyarakat Kalimantan Tengah, sehingga dapat memperkenalkan pariwisata dan menggerakan perekonomian daerah Provinsi Kalimantan Tengah.
Senada dengan Gubernur, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kalteng, Yuliansah Andrias mengatakan bahwa kegiatan Hadari Glow Run sendiri merupakan rangkaian kegiatan dari Borneo Decafest 2024 yang telah dilaksanakan dari 29 Juli 2024 lalu, dan kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka mendorong penggunaan dan awareness masyarakat terhadap penggunaan digital payment atau transaksi digital, terkhusus dalam rangka penggunaan QRIS dalam kegiatan sehari-hari.
Sementara itu, Plt. Kepala Biro Organisasi Betri Susilawati saat ditemui di sela kegiatan turut memberikan komentar terhadap kegiatan ini.
“Hal ini sangat positif tentunya, disamping para peserta lomba lari 2,5 Kilometer dan 5 Kilometer ini menjadi lebih sehat, kegiatan ini juga bentuk kolaborasi nyata antara Pemprov Kalteng dan BI dengan membawa ragam kegiatan hiburan yang cukup berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, dan tentunya akan berdampak besar terhadap perkembangan perputaran ekonomi di Provinsi Kalteng ini,” tutupnya. [Red]
Discussion about this post