Kaltengtoday.com, Pulang Pisau – Dalam rangka memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) tahun 2024, Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Pulang Pisau menggelar lomba Stand Up Comedy dengan Tema Generasi Emas Tanpa Narkoba.
Kegiatan yang dilaksanakan di aula Dinas Kesehatan Pulang Pisau, Rabu (19/6/2024) itu diikuti 15 peserta dari Palangkaraya, Pulang Pisau, Kapuas dan Banjarmasin itu dibuka langsung oleh Ketua Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Pulang Pisau, yang juga menjabat Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Pulang Pisau, Deddy Yuliansyah Rasyid SH, MH.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua Panitia HANI tingkat Kabupaten Pulang Pisau tahun 2024, Sugondo, koordinator lomba Stand Up Comedy, Dr. Supriyadi, Kadis Kominfo, Moh. Insyafi, Kadis Pendidikan, Sri Putri Pratiwi, Kadis PMD Herman Wibowo, Sekretaris Dinkes, Teras dan undangan lainnya.
Baca Juga : BNK Pulang Pisau Teken PKS Penanganan Pecandu Narkotika
Ketua Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Pulang Pisau yang juga Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Pulang Pisau Deddy Yuliansyah Rasyid SH MH mengatakan Lomba Stand Up Comedy merupakan salah satu rangkaian kegiatan dari Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) tingkat Kabupaten Pulang Pisau tahun 2024.
” Saya berharap Lomba Stand Up Comedy ini bisa menjadi media untuk menyampaikan pesan moral kepada masyarakat, khususnya generasi muda untuk tidak terlibat dengan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba apalagi memakainya.
” Jika itu dilakukan maka akan berhadapan dengan proses hukum. Oleh karenanya, sebelum itu terjadi, jauhi dan hindari dengan yang namanya narkoba, ” tegas Deddy Yuliansyah Rasyid
Pria yang akrab disapa Deddy itu menjelaskan bahwa 75 persen perkara yang ditangani Kejaksaan Negeri Pulang Pisau adalah perkara narkoba. Dimana kata Deddy, para pelakunya yakni menyentuh semua kalangan, baik itu dari kalangan anak muda maupun dewasa.
Baca Juga : BNK Pulang Pisau Ajak Masyarakat Bersatu Berantas Narkoba
Tentunya kata Deddy, ini menjadi sebuah keprihatinan bagi kita bersama. Karena kata Deddy, Anak muda ini jiwanya masih sangat labil sehingga mudah dipengaruhi. Oleh karenanya, lanjutnya, pihaknya mengajak seluruh masyarakat di Bumi Handep Hapakat, khususnya para generasi muda untuk bersama-sama mencegah dan mengantisipasi terjadinya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba ini.
” Jangan sekali-kali kenal dengan yang namanya narkoba, apalagi sampai terlibat peredaran dan penyalahgunaannya. Karena itu sangat berbahaya, dan bahayanya dari berbagai aspek. Baik aspek kesehatan, fisik maupun mental dan sosial. Belum lagi aspek hukum. Pokoknya, jika sekali kenal dengan narkoba masa depannya pasti akan suram, ” tegas Deddy Yuliansyah Rasyid [Red]
Discussion about this post