Kaltengtoday.com, Tamiang Layang – Olahraga tinju di Kabupaten Barito Timur, pelan tapi terlihat jelas, mulai mengalami kemajuan berarti. Bukan hanya peminat dari kalangan generasi milenial yang cukup banyak, tapi juga prestasi yang ditorehkan atletnya.
Antara lain medali perunggu dan perak yang diraih pada momen kejuaraan olahraga tingkat provinsi beberapa waktu lalu. Dari sini, Pertina Bartim telah mencetak dua atlet putra- putri berprestasi, yaitu Una (asal Desa Lenggang, Kecamatan Raren Batuah) dan Ela (asal Desa Lebo, Kecamatan Raren Batuah).
Baca Juga : Â Gairah Olahraga Pencak Silat Kembali di Pupuk
Tak bisa dipungkiri dari mereka inilah, anak-anak usia sekolah menengah jadi banyak yang bergabung berlatih tinju. Meski seperti kata Lurikto SP MM, Ketua Pertina Bartim, sarana prasarana mereka masih sangat terbatas.
“Ya karena kami masih menggerakkan organisasi dengan kantong sendiri alias swadaya. Bahkan bisa dibilang kadang muncul, kadang tenggelam. Tapi yang jelas, kami terus berkomitmen membesarkan Pertina Bartim,” ujar Lurikto yang juga Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Kadistan KP) Barito Timur ini saat ditemui di ruang kerjanya.
Baca Juga : Â Dorong ASN untuk Gemar Berolahraga
Bagi para penikmat olahraga tinju sendiri, apa yang sudah dicapai Pertina Bartim tetap patut diapresiasi. Karena mereka bergerak secara mandiri.
“Jadi, memperoleh prestasi dan mendapat respon bagus dari masyarakat itu sudah bagus. Tinggal bagaimana kemudian mereka melobi Pemkab Bartim agar mendapatkan pembinaan ke depannya. Karena ini adalah aset berharga bagi daerah,” ujar Soni, penggemar olahraga tinju asal Ampah, yang bermukim di Kabupaten Kotawaringin Barat, saat berkomunikasi lewat telepon tadi (Senin, 15/01/2023).
Sebelumnya, olahraga tinju di Bartim tidak pernah terdengar kabarnya. Andaikata ada yang berlatih, hanyalah independen dan tanpa bimbingan. Hingga Lurikto datang, mengaktifkan lagi Pertina Bartim dan melakukan pembinaan. [Red]
Discussion about this post