Kaltengtoday.com, Palangka Raya – Hanya karena urusan asmara satu orang, empat mahasiswa pada salah satu perguruan tinggi di Kota Palangka Raya terlibat konflik. Bahkan seorang diantaranya memicu aksi bullying, fitnah hingga adu domba yang akhirnya membuat Humas Polda Kalteng harus turun tangan.
Perpecahan antar mahasiswi ini bermula dari NB (19) yang diduga melakukan perundungan, fitnah dan adu domba terhadap kawan satu kampusnya. NB diduga memfitnah KT (19), adu domba terhadap MT (19) dengan YL (19) dan melakukan perundungan kepada DY (19).
Baca Juga : Â Viral Masalah Bullying, DP3APPKB Melakukan Pencegahan Sejak Dini
“Semua itu dilakukan NB cuma gara-gara cemburu karena sedang dekat dengan seorang pria,” kata Kabid Humas Polda Kalteng Kombes Pol Erlan Munarji melalui Ketua Tim Virtual Police Shamsudin, Kamis (4/10/2023).
Atas perlakuan yang kurang mengenakan itu, KT, MT, YL dan DY kemudian kompak mengadukan perbuatan NB. Pengaduan itu kemudian langsun ditindaklanjuti Shamsudin bersama tim dengan memanggil lima sekawan itu untuk dimediasi.
“Mediasi kami lakukan dengan mendatangi langsung kampus tempat kelima mahasiswi tersebut,” ungkapnya.
Mediasi berjalan dengan lancar karena juga dihadiri pihak kampus. Sementara kelima mahasiswi dipertemukan untuk mendengarkan langsung persoalan yang sedang dihadapi. Sementara NB setelah diberikan pemahaman dan bimbingan akhirnya menyadari kesalahannya.
Baca Juga : Â LK3 Bina Bersama Pulpis Sosialisasi Napza dan Bullying Dua Kecamatan
“Atas kejadian ini semoga menjadi pembelajaran bagi kalangan pelajar untuk setop bullying, fitnah atau domba yang hanya akan merugikan orang lain,’ imbau Shamsudin. [Red]
Discussion about this post