kaltengtoday.com, Kapuas – Pemerintah Kabupaten Kapuas berkolaborasi dengan PT PLN UP3 Kuala Kapuas peringatan hari lingkungan hidup sedunia dilakukan dengan kegiatan konservasi sungai dari dari sampah plastik dan menanam pohon sepanjang sungai.
Kegiatan peringatan hari lingkungan sedunia yang berlangsung di Halaman Kantor Kelurahan Selat Utara di hadiri langsung Sekretaris Derah Drs Septedy.,M.Si.,Manager PT PLN UP3 Kuala Kapuas, Imbar Susanto,Sekertaris Dinas Lingkungan Hidup,Sekcam Selat dan Lurah Selat Utara Rahmat M Noor beserta ketua rukun tetangga dan karyawan PLN UP3 Kuala Kapuas.
Sekertaris Daerah Kabupaten Kapuas Septedy mengatakan,kegiatan yang dilaksanakan di lingkungan Kelurahan Selat Utara merupakan kegiatan rutin Jumat bersih yang diadakan setiap 1 bulan di minggu 2 dan juga berbarengan dengan kegiatan PT PLN persero UP3 Kuala Kapuas bertepatan dengan hari lingkungan hidup sedunia dengan tema “beat plastik pollution” tahun 2023.
Baca Juga : Â UPR dan PT PLN Nusantara Power Tanda Tangani MoU
“Saya bersyukur bahwa kegiatan ini,membuktikan kolaborasi pemerintah kelurahan dengan BUMN sudah berjalan dengan baik,” ucap Sekda Kapuas Septedy,Jumat 9 Juni 2023.
Ia berharap,kegiatan seperti ini bisa di ikuti oleh BUMN atau BUMD dalam rangka menjaga lingkungan tetap bersih apa lagi dari sampah plastik di sungai.Serta menanam pohon sebagai penahan resapan air.Masalah sampah bukan saja tangung jawab Dinas Lingkungan Hidup(DLH),tetapi merupakan tangung jawab bersama.
“Saya berharap kelurahan yang lain bisa mengikuti langkah dan upaya yang sudah dilakukan oleh Kelurahan Selat Utara bersinergi dan kolaborasi dengan BUMN dan BUMD melakukan kegiatan positif dan bermanfaat bagi lingkungan dan masyarakat,” ujarnya.
Baca Juga : Â Momen Peringatan Hari Lingkungan Hidup, DLH Pulpis Gelar Sejumlah AksiÂ
Sedangkan Manager PT PLN UP3 Kuala Kapuas, Imbar Susanto menambahkan,kegiatan yang dilaksanankan hari ini,merupakan kolaborasi dalam rangka memperingati hari lingkungan hidup sedunia terutama salah satu penanganan sampah plastik yang tidak bisa di urai.
“Sampah plastik merupakan masalah yang berdampak pada kerusakan lingkungan,”demikian disampaikan Imbar Susanto[Red]
Discussion about this post