Kalteng Today – Puruk Cahu, – Yayasan Borneo Orangutan Survival (BOS) bersama BKSDA Kalteng melepasliarkan 7 (tujuh) orangutan dari Pusat Rehabilitasi Orangutan Nyaru Menteng ke Hutan Lindung Bukit Batikap, Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah.
CEO BOS Jamartin Sihite, menjelaskan, pelepasliaran di Kalimantan Tengah dilaksanakan terlebih dulu di tanggal 16 Februari 2021, melibatkan 5 jantan dan 2 betina, dan di antaranya ada sepasang ibu-anak.
Kemudian dari Nyaru Menteng, orangutan dibawa melalui jalan darat sampai ke Kota Kuala Kurun, Kabupaten Gunung Mas, tempat sebuah helikopter sewaan dari Hevilift telah menanti.
“Orangutan kemudian diterbangkan langsung dari Bandara Kuala Kurun ke titik-titik pelepasliaran di jantung Hutan Lindung Bukit Batikap,”ujarnya dalam rilis Senin (22/2/2021).
Jamartin juga mengatakan , sudah hampir setahun ini mereka tidak melakukan lepas liar karena COVID-19. Namun demkina BOS tetap berkomitmen penuh bagi upaya pelestarian orangutan.
“Kami memanfaatkan jeda hampir setahun ini untuk menyusun dan mematangkan sejumlah protokol baru pelaksanaan kegiatan di tengah pandemi untuk melanjutkan aksi penyelamatan orangutan,”katanya.
Tak hanya itu BOS juga melakukan tes berkala bagi para staf dan pastikan semua yang berinteraksi dengan orangutan aman dari virus COVID-19, dan pastikan orangutan yangdi kirim ke luar pusat rehabilitasi sehat serta bebas virus SARS-CoV-2.
“Kami telah menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan menyiapkan upaya mitigasi seandainya ada orangutan yang menunjukkan gejala terpapar virus ini,”tegasnya.
Baca Juga : Kalteng Siap Kirimkan 10 Ribu Ekor Sapi Ke DKI Jakarta
Dan pemanfaatan helikopter pun menurut dia bertujuan mengurangi resiko penyebaran virus COVID-19 ini, dengan meminimalisir interaksi dengan manusia, terutama penduduk desa di jalan yang biasanya dilalui.
“Kami bersyukur semua prosedur yang kami terapkan sampai hari ini berhasil. Kami terus berupaya untuk mencegah penularan virus COVID-19 kepada orang tua, baik yang kami rawat maupun yang telah kami lepasliarkan ke alam liar.”pungkas Jamartin. [Red]
Discussion about this post