Kalteng Today – Lifestyle, – Diet ekstrim hingga merasa kelaparan, karena tidak makan dan tidak minum dalam waktu yang cukup lama, sering kali disertai dengan kekurangan asupan kalori, nutrisi, serta vitamin. Hal tersebut mengakibatkan malnutrisi parah, dan dapat merusak organ-organ dalam tubuh. Suatu kondisi yang sangat berbahaya, baik bagi mental maupun fisik.
Terdapat banyak efek samping kelaparan yang diakibatkan oleh diet ekstrim, berikut 10 yang harus diwaspadai:
- Kelelahan
Efek samping yang paling umum dari kelaparan, yaitu kelelahan. Karena, kelaparan mengganggu keseimbangan vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh, serta memperlambat proses fisiologis, yang pada akhirnya mengakibatkan kelelahan serta pusing hingga berputar.
- Dehidrasi
Menahan lapar tanpa makan untuk jangka waktu yang lama, dapat memperlambat simpanan energi tubuh dan mengakibatkan gizi buruk, yang juga sering dikaitkan dengan dehidrasi.
Dehidrasi ini, pada akhirnya dapat memperburuk masalah lainnya, seperti menyebabkan kulit pecah-pecah dan sangat kering, tubuh lesu, kurangnya jumlah urin yang dikeluarkan, tekanan darah yang rendah bahkan sampai sulit untuk dideteksi, sembelit, dan masih banyak lagi.
Karenanya, sangat penting untuk dapat mencukupi kebutuhan minum, terutama pada saat sedang diet.
- Ketidakseimbangan eletrolit.
Kelaparan yang disertai dengan dehidrasi, akan menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit dalam tubuh. Ketidakseimbangan elektrolit itu terutama pada kadar natrium, kalium, fosfor, serta kalsium.
- Malnutrisi
Malnutrisi atau ketidakseimbangan nutrisi tertentu dalam tubuh, baik kelebihan maupun kekurangan. Dikatakan sebagai efek samping dari kelaparan yang paling merusak tubuh.
Kelaparan berarti Anda tidak makan sama sekali, atau banyak mengurangi porsi makan biasanya. Yang mengakibatkan tubuh kekurangan banyak nutrisi dan vitamin penting.
- Menurunkan metabolisme tubuh.
Melakukan diet ekstrim dengan merasakan kelaparan dalam waktu yang lama, dapat menurunkan metabolisme tubuh. Hal tersebut dapat terjadi karena Anda menghilangkan makanan serta air dalam tubuh, hingga hampir menghabiskan simpanan energi.
- Sembelit
Pada sebuah studi yang dilakukan pada beberapa orang penderita anoreksia, menunjukkan bahwa mereka mengalami kelaparan yang parah, sehingga menyebabkan banyak gangguan pada tubuh, salah satunya yaitu sembelit atau susah buang air besar.
- Jadwal menstruasi berantakan.
Bagi seorang wanita, terdapat permasalahan lainnya ketika melakukan diet ekstrim. Yaitu jadwal menstruasi menjadi berantakan atau tidak beraturan, bahkan bisa saja tidak menstruasi sama sekali hingga beberapa waktu ke depan.
Sebagai wanita, kita tentu harus mempertimbangkan aspek utama ini sebelum memulai diet dalam bentuk apa pun. Jika jadwal menstruasi sampai berantakan, hal tersebut diyakini dapat mempengaruhi kesuburan.
Selain itu, akibat lainnya dari diet kelaparan yang berkepanjangan, akan membuat sel-sel lemak mulai meyusut. Berkurangnya sel lemak, menyebabkan hormon estrogen ikut berkurang.
- Tekanan darah yang teramat rendah.
Kelaparan kronis dapat menurunkan tekanan darah, karena tubuh tidak hanya kekurangan makanan, tetapi juga kekurangan air.
Sebuah studi mengungkap kasus, di mana seorang gadis remaja yang menderita anoreksia memiliki tekanan darah yang teramat rendah, hingga sulit untuk diukur.
 Baca Juga : Mitos dan Fakta Sebenarnya Mengenai Diet
- Pengeroposan tulang.
Kelaparan sudah pasti aan menurunkan berat badan secara terus-menerus hingga pada tingkat yang sangat mengkhawatirkan. Perubahan tersebut juga dialami oleh kulit dan otot, yang akan terlihat cukup jelas. Tulang pun juga akan mengalami perubahan.
Kelaparan merangsang aktivitas osteoklas atau penghancuran sel-sel tulang, yang menyebabkan hilangnya kepadatan mineral tulang dan penurunan atas kekuatan tulang secara keseluruhan, sehingga tulang secara perlahan-lahan akan mengeropos.
- Kerusakan pada otak.
Sistem tubuh yang rusak akibat kelaparan, sudah pasti sekaligus merusak fungsi otak, lalu menghabiskan seluruh glukosa yang dibutuhkan untuk berfungsinya kemampuan kognitif secara efektif.[Red]
Discussion about this post