kaltengtoday.com, Pulang Pisau – Dari data Pokdarwis tahun 2022, tercatat jumlah wisatawan yang berkunjung di Kabupaten Pulang Pisau mencapai 17.000. Dimana, dari jumlah tersebut, wisata mengunjungi 12 destinasi wisata Pokdarwis yang tersebar di wilayah kabupaten Pulang Pisau.
” Dari data wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Pulang Pisau pada tahun 2022 tercatat 17.000. Data tersebut dilaporkan oleh 12 destinasi wisata Pokdarwis. Tentunya, capaian ini sangat luar biasa. Dimana, dari tahun ke tahun jumlah tersebut meningkat, ” demikian disampaikan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Pulang Pisau, Bakhzar Effendi, Rabu (15/3/2023).
Bakhzar menjelaskan jumlah pengunjung terbanyak wisatawan berkunjung ke destinasi wisata ATP Harmoni Alam Nusa Desa Tumbang Nusa sekitar 20 persen. Selebihnya kata Bakhzar, wisatawan tersebut berkunjung di 11 destinasi wisata Pokdarwis yang tersebar di beberapa kecamatan di Kabupaten Pulang Pisau.
Baca Juga : Â Budpar Pulpis Gelar Lomba Foto Obyek Wisata
” Tentunya, melihat geliat dan antusias wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Pulang Pisau ini menjadikan motivasi dan semangat untuk terus mengembangkan sektor kepariwisataan, ” kata Bakhzar
Dia menjelaskan sektor Pariwisata memberikan ruang yang sangat besar bagi bagi masyarakat untuk mendapatkan hasil. Khususnya dari pendapatan ekonomi. Selain itu, kata Bakhzar, sektor pariwisata juga memberikan ruang untuk memberikan kepada masyarakat kesempatan kerja. Dan yang sedang trend sekarang ini, kata Bakhzar, dimana sektor pariwisata dianggap relevan, dalam konteks pertumbuhan dan pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19.
” Jadi, sebenarnya sangat luar biasa, peran pariwisata ini. Nah, tentunya dalam konteks ini untuk memberikan pemahaman-pemahaman tersebut, Disbudpar perlu lebih banyak lagi memberikan sosialisasi dan himbauan kepada masyarakat, ” tandasnya
Setelah melakukan tahapan-tahapan yang sifatnya informal, seperti pemberian informasi, baik dalam bentuk tulisan, kata Bakhzar, termasuk peran dari Media Massa dalam penyebarluasan informasi terkait kepariwisataan.
” Karena kalau bahasa dari media itu mudah dicerna dan langsung mudah diterima oleh masyarakat. Sementara kalau dari bahasa kita, kadang-kadang terjebak dalam persoalan teknis. Nah, inilah peran serta dan kontribusi media sangat besar dalam penyebarluasan informasi terkait pariwisata kepada masyarakat, ” kata Bakhzar menjelaskan
Bahwa sektor pariwisata sekarang ini sangat representatif bagi masyarakat untuk mendapatkan kesempatan dalam meningkatkan pendapatan ekonomi.
Baca Juga : Â Pariwisata sebagai Aset Ekonomi
Secara teknis, Disbudpar akan berharap kepada pemerintah melalui tatanan dan tataran untuk membantu masyarakat melalui suatu kelembagaan dengan membentuk Pokdarwis di masing-masing desa sehingga potensi pariwisata desa dapat dikembangkan dengan baik.
Jadi, Pokdarwis itu adalah pintu masuk. Setelah terbentuk Pokdarwis kita akan memberikan pendampingan untuk mengembangkan sektor pariwisata tersebut. Bakhzar menambahkan saat ini di kabupaten Pulang Pisau sudah terbentuk 23 Pokdarwis.
” Tahun ini kita targetkan terbentuk 2 Pokdarwis sehingga jumlahnya menjadi 25 Pokdarwis sehingga kuota 25 persen Pokdarwis sudah terpenuhi dari jumlah 95 Desa dan 4 Kelurahan yang ada di wilayah Kabupaten Pulang Pisau, ” pungkasnya. [Red]
Discussion about this post