Kalteng Today – Buntok, – Para calon penumpang speedboat yang menunggu keberangkatan di Dermaga Buntok Pasar Lama, Kabupaten Barito Selatan (Barsel) mengharapkan adanya perbaikan terhadap dermaga tersebut.
Dimana seperti penelusuran kaltengtoday, Rabu (20/1/2021) nampak tempat menunggu keberangkatan penumpang akan terendam air apabila diduduki oleh orang banyak, serta salah satu jalur tangga terlihat dalam keadaan rusak.
Padahal, dermaga pasar lama tersebut sering digunakan oleh masyarakat yang hendak bepergian menggunakan transportasi sungai, bahkan kapal-kapal besar seperti tongkang dan kapal pengangkut barang juga sering berlabuh di dermaga tersebut.
Seorang penumpang speedboat, Dahliana (27) berharap, dengan kondisi dermaga yang sebagian rusak itu sebaiknya instansi terkait segera memperbaikinya. Sebab menurut dia, perbaikan itu untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
“Menurut saya, sebaiknya pemerintah segera memperbaikinya, karena dermaga ini sudah dalam keadaan miring dan seakan-akan mau tenggelam,” ucap Dahliana kepada kaltengtoday, Rabu (20/1).
Baca Juga : Resmikan Dua Jembatan Penghubung Di Barsel, Sugianto Sabran : Janji Saya Sudah Terealisasi
hal yang sama juga diungkapkan , Jihmi (34) warga Desa Mengkatip bahwa kondisi dermaga masih tidak terlalu dalam keadaan rusak parah, hanya saja memang salah satu jalur tangga dalam keadaan rusak dan mesti diperbaiki.
“Harapan saya pemerintah daerah bisa memperbaikinya, dan tempat menunggu penumpang juga kalau bisa diperbaiki, supaya penumpang merasa nyaman,” harapnya.
Di tempat terpisah, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Barito Selatan (Barsel) Ir. Daud Danda menyampaikan, dermaga pasar lama itu berstatus aset milik Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), dan ia sudah menghubungi Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kalteng agar dapat dihibahkan kepada Pemerintah Daerah.
“Saya sudah sampaikan perihal ini ke Provinsi Kalteng, dan juga meminta untuk mereka melihat bagaimana kondisi Dermaga Pasar Lama itu sendiri, karena dermaga ini sangat dibutuhkan bagi masyarakat kita,” ujar Daud Danda. [Red]
Discussion about this post