Kalteng Today – Palangka Raya, – Wakil Gubernur Kalteng H. Edy Pratowo mengajak para ahli, pakar dan pelaku ekonomi syariah yang tergabung dalam Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Kalteng untuk bersama-sama dengan Pemprov membawa Daerah ini keluar dari krisis ekonomi akibat pandemi.
“Saya sangat berharap para ahli, pakar, dan pelaku ekonomi syariah yang tergabung dalam Masyarakat Ekonomi Syariah Kalteng, dapat bersama-sama Pemprov membawa daerah ini keluar dari krisis ekonomi akibat pandemi”, ucap Edy saat membuka secara resmi acara Musyawarah Wilayah IV MES Provinsi Kalteng di Ruang Rapat Biro Administrasi Pembangunan Setda Provinsi Kalteng, Kamis (15/7/21).
Dengan berbagai keunggulan ekonomi syariah,ujar Edy Pratowo, dirinya yakin dan percaya bahwa para ahli, pakar, dan pelaku ekonomi syariah akan mampu merumuskan kebijakan, melahirkan program yang tepat dan relevan dan sekaligus mengimplementasikan di lapangan sehingga mampu membantu masyarakat Kalteng.
Sebagai informasi bahwa Masyarakat Ekonomi Syariah didirikan pertama kali pada hari Senin, tanggal 1 Muharram 1422 H, bertepatan pada tanggal 26 Maret 2001 M. Selanjutnya MES di deklarasikan pada hari Selasa, tanggal 2 Muharram 1422 H (27 Maret 2001 M) di Jakarta, kata Edy dalam keterangan tertulis DiskominfoSantik Kalteng, Kamis (15/7/2021).
Sejak didirikan, MES mengalami perkembangan organisasi yang pesat. Pada saat ini di Indonesia telah ada 27 Pengurus Wilayah di tingkat Provinsi dan 72 Pengurus Daerah di tingkat Kabupaten/Kota. Untuk wilayah Prov. Kalteng, pada saat ini telah berdiri 2 Pengurus Daerah yaitu Pengurus Daerah MES Kabupaten Kotawaringin Timur dan Pengurus Daerah MES Kabupaten Murung Raya.
Pada periode kepengurusan MES selama 3 tahun terakhir, Pengurus Wilayah MES Kalteng telah bekerja keras untuk melakukan sosialisasi yang terstruktur dan berkesinambungan kepada masyarakat tentang praktek sistem ekonomi syariah ini.
Wujud nyata dari implementasi program kerja MES yang telah dilaksanakan adalah menyelenggarakan seminar berbasis syariah diantaranya seminar ekonomi syariah, seminar zakat dan wakaf syariah, seminar investasi syariah, dan Gebyar Ekonomi Syariah. Kegiatan lainnya yang tak kalah pentingnya adalah Pemilihan Tokoh Ekonomi Syariah Kalteng Tahun 2020, memfasilitasi pengurusan dan penerbitan sertifikat halal bagi para penggerak usaha kecil menengah (UMKM) di Kota Palangka Raya, dan mengadakan talkshow dan road show tentang asuransi syariah.
Baca Juga : Pemprov Kalteng Raih Opini WTP 7 Kali Berturut turut dari BPK
Musyawarah Wilayah IV MES Prov. Kalteng diikuti oleh Ketua III Firdaus Djaelani, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalteng Rihando, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Kalteng Otto Fitriandy, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalteng H. Abdul Rasyid, Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia Provinsi Kalimantan Tengah K.H. Khairil Anwar, Dewan Pembina, Dewan Pakar, dan Pengurus Harian MES Wilayah Kalteng, serta Pengurus Daerah MES se-Kalteng secara virtual.[Red]
Discussion about this post