kaltengtoday.com, Palangka Raya – Rumah Tahanan (Rutan) Palangka Raya hingga saat ini terus meningkatkan kemandirian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), salah satunya dengan mengajarkan untuk berwirausaha.
Baru-baru ini, Rutan Palangka Raya mendirikan Bale Ngopi, kafe yang dijadikan sarana untuk tempat nongkrong bagi para pegawai dan narapidana di dalamnya.
Baca juga :Â WBP Lapas Perempuan Kelas IIA Palangka Raya Ikuti Pelatihan Pembuatan Kuliner
Menggunakan alat lengkap layaknya cafe yang ada di luar penjara, WBP yang sudah dilatih oleh para barista kini mulai melayani para pelanggan. Rata-rata satu hari mampu melayani hingga 20 hingga 50 gelas.
Karutan Palangka Raya, Ma’ruf Prasetyo mengatakan, awal mula berdirinya Bale Ngopi setelah melihat antusiasme pengunjung untuk membesuk.
“Alhamdulilah, dalam sehari bisa dapat Rp 400 hingga Rp 500 ribu. Dari pembinaan ini kita berharap nanti mereka dapat bertahan hidup saat sudah keluar dari penjara,” katanya, pada saat dikonfirmasi, Selasa 23 Mei 2023.
Baca juga :Â Lapas Perempuan Kelas IIA Palangka Raya Usulkan Dua WBP Bebas Bersyarat
Untuk pembinaan lanjutan, pihaknya akan menghubungkan ke Balai Pemasyarakatan. Rutan akan tetap mendampingi hingga bebas.
“Kami percaya jika mereka memiliki penghidupan yang baik pasti tidak mengulangi tindak pidana,” pungkasnya.[Red]
Discussion about this post