kaltengtoday.com – Berdasarkan perkiraan dan kebutuhan bahan pangan periode bulan Desember hingga Maret 2020 , aman dan neraca surplus.
Penegasan ini dikatakan Rachmi Widiarini, Kepala Bidang Ketersediaan Pangan , Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian pada Rapat Koordinasi Gabungan Menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional Natal 2019 dan Tahun Baru 2020, Senin, 16 Desember 2019 di Palangka Raya.
Menurut Rachmi, 10 komoditas pangan strategis itu antara lain, beras, jagung, bawang merah,cabai rawit, daging sapi atau kerbau,daging ayam ras, telur ayam ras, gula pasir dan minyak goreng.
“Ke 10 Komoditas ini masih suplus hingga bulan Maret mendatang sehingga aman saat Natal dan tahun baru.” Ujarnya.
Seperti contoh kata dia, komoditas beras ketersediaan stok pada akhir November 2019 masih sebanyak 4.725.343 ton dan dari produksi ada sebanyak 13.365.615 ton sementara kebutuhan kita 10.088.722 ton jadi masih surplus 8.002.236 ton.
“Begitu juga dengan komoditas jagung hingga November akhir masih 1,1 juta ton, jadi masih aman.” Ujarnya.
Begitu juga dengan merah aman stok akhir November hingga 189.425 ton,
“Sementara prediksi ketersediaan kebutuhan bawang putih sampai November lalu produksi nasional seluruhnya untuk benih saja.” Ujarnya.
Dan perkiraan kebutuhan kita terhadap bawang putih 2019 630 ribu ton dan satu bulannya sekitar 52 ribu ton, jelas Rachmi.
“Mendorong percepatan realisasi impor bawang putih guna mengantisipasi gangguan pasokan dan harga saat Natal dan tahun baru.” Tuturnya.
Yaya-KT
Discussion about this post