kaltengtoday.com, Tamiang Layang – Dari pantauan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kabupaten Barito Timur, sebagian besar wilayah Bartim, dalam kondisi berawan sejak pagi hingga sore hari. Kemungkinan adanya hujan ringan, akan terjadi pada malam harinya.
Namun demikian, karena dinamisnya kondisi atmosfer dan interaksinya dengan samudera/lautan di wilayah kepulauan Indonesia, maka perubahan keadaan cuaca dapat berubah sewaktu – waktu.
Baca Juga : Â Peringatan BMKG: Kotim Masuki Musim Hujan Lebat
Dikatakan oleh Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBD Damkar) Kab Bartim H Ahmad Ghazali SPd MM, melalui rilis tadi (Selasa, 29/11), ditinjau dari prakiraan berbasis dampak hujan lebat wilayah Kabupaten Barito Timur dalam kategori waspada pada kecamatan Banua Loma, Paju Epat dan Kecamatan Dusun Timur.
“Ada kemungkinan potensi gangguan lalu lintas karena jalan utama banjir atau ditutup, bisa mulai terjadi kerusakan pada jalan dan jembatan. Adapun risiko dari gangguan skala sedang dan jangka menengah, antara lain mulai terjadi kerusakan pada tanggul-tanggul sungai, terjadi longsor, guguran bebatuan atau erosi tanah. Juga harus kita antisipasi mulai terjadi wabah penyakit menular, volume aliran sungai meningkat/banjir, serta kerusakan pada sebagian tanaman, pendangkalan pada sungai dan bendungan, ” jelas Ghazali.
Pihaknya memperkirakan, potensi banjir tingkat rendah hingga menengah, akan terjadi di wilayah Kabupaten Barito Timur, yaitu wilayah Kecamatan Dusun Tengah, Karusen Janang, Paju Epat dan Pematang Karau.
Baca Juga : Â BMKG Sanggu Ingatkan Warga untuk Waspada Cuaca Ekstrem
Namun untuk otensi kebakaran hutan dan lahan, ditinjau dari tingkat kemudahan terbakar di lapisan atas permukaan tanah (FFMC)-nya, wilayah Bartim dalam kategori aman. Alang-alang dan dedaunan yang biasanya menutupi lantai hutan dalam kondisi basah,lembab, akan sulit menyebabkan kebakaran.
“Untuk itu, ijinkan kami mengimbau pada masyarakat, agar selalu memperbaharui informasi terkait prakiraan cuaca dan kebencanaan, tidak beraktivitas di luar rumah, serta berhati – hati,” imbuhnya lebih lanjut. [Red]
Discussion about this post