Kaltengtoday.com, Kuala Kurun – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas menilai peranan dari pemerintah ada campur tangan dalam optimalisasi sektor ekonomi kreatif di daerah. Pasalnya, dianggap hal itu memang diperlukan, dan juga merupakan sebuah konsep di era ekonomi baru dengan informasi dan kreativitas sebagai penopang utama.
“Setiap individu merupakan faktor utama yakni kegiatan ekonomi, secara konsep tualnya, ekonomi kreatif memiliki hubungan paralel dengan konsep kewirausahaan oleh keduanya bertitik tolak dari pemikiran yang sama yaitu kreativitas, ide atau gagasan, serta inovasi,” kata Anggota DPRD Gunung Mas Elvie Esie, Senin (29/4/2024).
Baca Juga : DPRD Usulkan Raperda Pengembangan Ekonomi Kreatif
Menurut Elvie, ekonomi kreatif merupakan adanya pemikiran cerdas sebagai solusi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, yang berkaitan dengan era desentralisasi dan otonomi daerah, pengembangan ekonomi kreatif diyakini mampu meningkatkan capaian product domestic regional bruto (PDRB).
“Oleh sebab itu, perlu adanya upaya peningkatan peran para aktif para pelaku usaha atau aktor yang berkaitan dengan ekonomi kreatif tersebut,” ujarnya.
Baca Juga : Menparekraf Sandiaga apresiasi peningkatan ekonomi kreatif di Gresik
Sementara itu, Pj Sekda Kabupaten Gunung Mas Richard FL mengatakan, dianalisis secara cermat maka ditiap pelaku mempunyai peran dan fungsi yang berbeda dalam pengembangan ekonomi kreatif. Tetapi, dalam pelaksanaannya masing-masing aktor dapat menjalin kerja sama sehingga ekonomi kreatif dapat dikembangkan secara optimal.
“Dapat dipahami karena masing-masing aktor memiliki kelebihan dan kekurangannya. Kerja sama antara aktor memungkinkan terlaksananya koordinasi, integrasi, sinkronisasi, dan sinergi sumber daya ekonomi kreatif secara optimal secara khusus UMKM,” pungkas dia. [Red]
Discussion about this post