Kaltengtoday.com, Palangka Raya – Anggota DPRD Kalteng, Duwel Rawing mengingatkan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) untuk lebih cermat dalam melakukan berbagai aktivitas pembangunan.
Setiap pembangunan menurutnya tetap harus memperhatikan berbagai aspek seperti kebermanfaatan, nilai sejarah, hingga keberlanjutan..
“Membangun itu boleh-boleh saja, namun bagaimanapun ada beberapa hal perlu diperhatikan oleh kita. Seperti adanya rencana pembongkaran gedung Komisi Olahraga Nasional Indonesia (KONI) yang berada di dekat bundaran besar, itu perlu dikaji lebih jauh, karena di sana sarat akan nilai sejarah untuk Kalteng,” jelasnya kepada awak media, Selasa.(5/3).
Mantan Bupati Katingan ini mengungkapkan, adanya rencana tersebut cukup menyita perhatian banyak kalangan, sebab nilai sejarah bagi perkembangan daerah dinilai perlu menjadi bagian dari pertimbangan.
Baca Juga : Â Nadi : Merobohkan Gedung KONI, Sama Saja Menghilangkan Historis Pembangunan di Kalteng
“Gedung inikan bisa saja di perbaiki, namun itu pun jangan sampai merubah bentuk asli dan lagi apabila peruntukannya dijadikan sebagai museum, saya secara pribadi sangat setuju, dengan catatan tidak merubah bentuk asli tadi,” terangnya.
Lebih lanjut, politisi senior PDI Perjuangan Kalteng ini kembali menyampaikan, gedung tersebut sebelumya pernah dijadikan sebagai gedung bagi anggota DPRD Kalteng.
“Itu dulunya pernah dijadikan sebagai gedung DPRD Kalteng, makanya penuh dengan nilai sejarah bagi daerah, kalah diperbaiki tanpa mengurangi atau menambah, maka saya rasa banyak kalangan yang akan setuju, namun jika dibongkar, hal itu tentu kurang tepat,’ tutupnya. [Red]
Discussion about this post