kaltengtoday.com, – Entertainment, –
“It’s my dream, Not her!”
Kurang lebih begitu kalimat yang beberapa waktu belakangan ini ramai berseliweran di berbagai jagat media sosial berkat netizen. Pembaca pun pasti sudah tahu, kalau kalimat tersebut sebenarnya berasal dari salah satu adegan serial drama dalam negeri yang mengangkat kisah nyata perselingkuhan, yakni Layangan Putus.
Bukan ingin membahas mengenai serialnya, hal menarik justru disorot dari salah satu dialog milik pemeran utama wanita yakni Kinan, yang dimainkan oleh aktris Putri Marino sebagai istri sah yang diselingkuhi oleh suaminya.
Aris (Reza Rahadian) dalam serial tersebut diceritakan membawa pergi selingkuhannya Lydia berlibur ke Cappadocia, Turki yang sebenarnya adalah destinasi impian dari Kinan.
Saking ikoniknya adegan tersebut, hingga saat ini banyak bermunculan meme yang menggunakan gambar adegan Kinan untuk menggambarkan berbagai situasi lucu di kalangan netizen.
Di samping itu, satu hal yang tak kalah mencuri perhatian adalah mengenai keberadaan Cappadocia sendiri yang ternyata banyak menarik minat penonton karena ingin mengetahui seperti apa sebenarnya destinasi liburan ‘impian’ Kinan tersebut.
Balon udara yang ikonik
Cappadocia (dibaca: Kapadokia) pada dasarnya adalah sebuah wilayah kuno yang terletak di Turki Tengah-Selatan atau bagian Tenggara Ankara.
Berada di dataran tinggi yang terjal di utara Pegunungan Taurus, Cappadocia terkenal dengan hamparan batuan vulkanik lunak yang terbentuk akibat erosi dari gunung berapi selama jutaan tahun.
Batuan tersebut terbentuk menjadi beragam bentuk unik seperti menara, kerucut, lembah, dan gua. Beberapa batuan bahkan ada yang memiliki ketinggian hingga 45 meter. Dengan hamparan atau rangkaian bebatuan yang unik tersebut, kegiatan wisata yang paling populer di wilayah satu ini adalah sensasi menaiki balon udara yang membuat para wisatawan dapat menikmati pemandangan hamparan alam turki dari ketinggian di langit.
Baca juga : Tempat Wisata Palangka Raya Buka Bertahap, Begini Cara Liburan saat ‘New Normal’
Sedangkan jika dilihat dari daratan, puluhan balon udara yang terbang tersebut juga tak kalah menyuguhkan lanskap menakjubkan saat bersanding dengan pemandangan alam yang ada, terlebih jika cuaca sedang cerah dengan berselimutkan langit biru.
Baca juga : Wisata Bukit Batu Bakal Dikembangkan
Karena topografi dan bentuk bentang alamnya yang unik, daerah di Cappadocia bahkan kerap digunakan sebagai lokasi shooting sebuah film.
Selain mencoba sensasi naik balon udara yang ikonik, kegiatan wisata lain yang bisa dilakukan di Cappadocia tentu juga beragam, beberapa di antaranya seperti mengunjungi Kota Bawah Tanah, Lembah Mawar, mengunjungi Cavusin–sebuah desa dengan bangunan yang menyatu dengan perbukitan, hingga melakukan kegiatan mendaki di perbukitan Cappadocia itu sendiri.
Sudah populer sebelum kemunculan serial Layangan Putus
Lihat postingan ini di Instagram
Walau semakin banyak dicari tahu informasinya semenjak disebut dalam serial Layangan Putus kenyataannya Turki terutama Cappadocia telah menjadi destinasi wisata luar negeri yang sangat populer, termasuk di kalangan pelancong Indonesia.
Sejak dua atau tiga tahun ke belakang, sejumlah pesohor atau influencer tanah air bahkan banyak yang menjadikan wilayah dan negara tersebut sebagai destinasi wisata pilihan.
Lalu Muhammad Iqbal selaku Duta Besar Indonesia untuk Turki, bahkan mengungkap detail pertumbuhan minat para wisatawan asal tanah air yang berkunjung ke negara tersebut dalam beberapa tahun terakhir.
Menurutnya, saat Turki sudah membuka akses masuk wisatawan asing sejak bulan Juni 2020 atau tepatnya setelah pemulihan dari gelompang pertama pandemi saja, Negeri Bulan Sabit tersebut sudah dikunjungi oleh sebanyak 13 juta orang asal berbagai belahan dunia. Dari 13 juta orang tersebut, 40 ribu di antaranya adalah Warga Negara Indonesia (WNI).
“Jumlah WNI yang masuk pada tahun 2020 itu sudah mencapai 40 ribu. Sekarang kalau teman-teman datang ke Turki di airport itu setiap hari pasti bertemu dengan wisatawan dari Indonesia, karena tawaran-tawaran paket wisata ke Turki sudah terbuka” jelas Dubes Iqbal.
Entah karena kebetulan atau memang melihat potensi yang ada, belum lama ini pemerintah Turki dikabarkan akan menetapkan kebijakan baru berupa pembebasan visa bagi WNI yang ingin datang ke negara mereka.
Sekadar informasi, sebelumnya atau hingga awal tahun 2022 ini WNI yang ingin berlibur atau berkunjung ke Turki memang masih harus mengurus kepemilikan visa.
Baca juga : Pegiat Foto Makro di Bartim Isi Liburan Dengan Hunting
Namun, rencana pembebasan visa yang kabarnya masih dalam tahap pematangan dan koordinasi dengan pihak imigrasi Indonesia tersebut diharapkan akan segera berlaku secepatnya.
Baca juga : Staycation, Cara Liburan Baru bagi Pemilik Waktu Luang dan Biaya yang Minim
Semakin dipermudah untuk berlibur dan menikmati keindahan balon udara di Cappadocia, ada di antara kalian yang memiliki impian berlibur ke Turki?[Red]
Discussion about this post