Kaltengtoday.com, Pulang Pisau – Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pulang Pisau, Osa Maliki mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat di Bumi Handep Hapakat julukan dari Kabupaten Pulang Pisau untuk selalu waspada, karena telah terjadi transisi perubahan musim atau pancaroba.
” Berdasarkan Informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Provinsi Kalimantan Tengah, saat ini telah memasuki pancaroba dengan kondisi kemarau basah, ” kata Osa Maliki
Dijelaskan Osa ada tiga kabupaten di Kalimantan Tengah salah satunya Kabupaten Pulang Pisau yang berpotensi terjadi kemarau basah ini, namun kecil untuk terjadi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
Baca Juga : BPBD Pulpis Ingatkan Masyarakat Saat Mudik Lebaran
” Saat ini, kita bisa merasakan terjadinya perubahan cuaca yang sewaktu waktu berubah-ubah, dan itu disebabkan Pancaroba. Diperkirakan kondisi ini terjadi selama tiga bulan kedepan mulai Mei-Juli dan berakhir awal Agustus, ” tandasnya
Dengan melihat kondisi terjadinya transisi perubahan musim ini kata Osa, kami BPBD Pulang Pisau meminta kepada masyarakat agar harus tetap waspada dan memperhatikan kondisi agar terhindar dari hal-hal yang membahayakan jiwa.
” Khususnya kepada masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana seperti pesisir laut, ” jelasnya
Baca Juga : BPBD Barsel Siap Antisipasi Bencana Alam
Dijelaskan Osa, bahwa pada musim sekarang ini, untuk daerah pesisir laut sewaktu-waktu bisa terjadi gelombang tinggi. Apabila cuaca tidak memungkinkan diharapkan masyarakat nelayan tidak memaksakan diri berangkat melaut, dan lebih baik bertahan dari pada terjadi musibah.
” Hal lainnya yang perlu masyarakat perhatikan, hindari terjadinya kebakaran pemukiman akibat konsteling listrik. Kejadian tersebut masih sering kita hadapi beberapa hari belakangan ini, jadi apabila berpergian keluar rumah dalam waktu yang cukup lama agar mencabut alat elektronik yang tidak digunakan, ” pungkasnya [Red]
Discussion about this post