kaltengtoday,com, Palangka Raya – Asisten Administrasi Umum Setda Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Sri Suwanto menegaskan bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) merupakan komponen penting dalam tata laksana kegiatan pemerintahan. Komponen terpenting yang harus dimiliki adalah integritas dan profesionalisme ASN.
Hal itu disampaikan Sri Suwanto ketika mewakili Gubernur Kalteng pada acara penutupan Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS Golongan III Angkatan I, II, dan III serta Golongan II Angkatan I, II, dan III Provinsi Kalteng Tahun 2022 di Kantor BPSDM Provinsi Kalteng, Jalan Ais Nasution, Kamis (1/9/2022).
Baca Juga : Oknum Pegawai Honorer Diduga Gasak Warung Warga di Daerah Kuala Kurun
“Sesuai Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN adalah bahwa aparatur yang kompeten dan profesional yang memiliki skill, knowledge, dan attitude. Untuk membentuk Pegawai Negeri Sipil yang profesional, maka diperlukan pelatihan dasar, yaitu untuk membentuk karakter yang kuat,” kata Sri Suwanto.
Semakin cepatnya laju perkembangan teknologi yang semakin canggih dan arus globalisasi yang sudah tidak terbendung, mengharuskan aparatur tanggap merespon tuntutan zaman, dengan terus mendorong peningkatan dan kemudahan pelayanan kepada masyarakat Kalteng.
“Dunia kini memasuki era revolusi industri 4.0, yakni menekankan pada pola digital economy, artificial intelligence, big data, dan robotic. Menghadapi tantangan tersebut, salah satu usaha kita untuk memperbaiki pelayanan publik dengan memberi bekal pengetahuan dan wawasan kepada aparatur,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Kalteng Sri Widanarni mengatakan 240 orang peserta pelatihan dasar CPNS ini dinyatakan lulus semua setelah melalui berbagai macam pembelajaran terkait penyelenggaraan pemerintah dan hal lainnya.
Baca Juga : Teras Narang Soroti Masalah Tapal Batas di Kalteng dan Pemberhentian Tenaga Honorer
“Pelatihan dasar adalah sarana untuk memberi pengetahuan dalam rangka pembentukan wawasan kebangsaan,” tandas Sri Widanarni. [PRI]
Discussion about this post