kaltengtoday.com, Palangka Raya – Sekretaris Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Heri Purwanto berharap, Kota Cantik memiliki komoditas pertanian unggulan yang dapat menjadi andalan masyarakat.
“Kita harus punya komoditas andalan tersendiri, jangan terpaku dengan daerah lain. Salah satu contoh ikut mengembangkan tanaman porang,” kata Heri, Kamis (25/8/2022).
Dijelaskannya, porang merupakan tanaman jenis umbi-umbian yang biasa digunakan sebagai bahan dasar salah satu makanan khas jepang, yakni shirataki.
Baca Juga : Â DPRD Kota Palangka Raya Sampaikan Hasil Reses
Selain itu, tanaman yang dapat tumbuh hingga 1,5 meter tersebut, juga banyak digunakan sebagai bahan baku tepung, penjernih air, kosmetik, pembuatan lem dan jelly. “Bahkan berdasarkan pernyataan Presiden RI Joko Widodo, tanaman porang ini menjadi komoditas ekspor baru yang memberikan keuntungan tinggi,” ucapnya.
Untuk mengembangkan tanaman porang, dalam satu hektarnya memerlukan biaya sekitar Rp 300 juta. Namun, jika tidak benar-benar menguasainya ditakutkan hasil yang diperoleh tidak sesuai seperti yang ditargetkan.
Baca Juga : Â Komisi A DPRD Kota Palangka Raya, Tinjau Pelayanan di Disdukcapil
Untuk itu, perlu adanya peran dari pemerintah dalam memberikan perhatian, khususnya dalam pembinaan, agar para petani di Kota Palangka Raya, dapat sukses mengembangkan komoditas yang mengandung karbohidrat, lemak, protein mineral, vitamin, serat pangan, kristal kalsium oksalat dan alkaloid.
“Ini perlu keberpihakan pemerintah daerah bagaimana agar pengembangan komoditas andalan bisa menjadi penopang perekonomian masyarakat kita,” pungkasnya. [Red]
Discussion about this post