Kaltengtoday.com, Muara Teweh – Pemkab Barito Utara melalui BappedaLitbang setempat beberapa waktu lalu telah mengikuti Pameran Inovasi Penurunan Stunting dan Rembuk Stunting se Kalimantan Tengah Tahun 2024, Rabu (22/5/2024) lalu di aula Jaya Tingang Kantor Gubernur Kalimantan Tengah.
Dan dalam penilaian oleh tim Provinsi Kalteng, stand Kabupaten Barito Utara mendapatkan stand terbaik I dalam penilaian tersebut. Hal tersebut mendapat apresiasi dan dukungan dari Ketua DPRD Kabupaten Barito Utara, Hj Mery Rukaini.
Menurut Ketua DPRD Hj Mery Rukaini, momen pameran inovasi percepatan penurunan stunting tersebut, diharapkan dinas terkait dapat mengembangkan kegiatan yang dapat mempercepat proses penurunan Stunting di wilayah Kabupaten Barito Utara.
Baca Juga : Stunting Jadi Isu Serius Ancaman Bagi Pembangunan Sektor SDM
“Diharapkan di moment itu Dinas Dalduk KB dan P3A Barito Utara dapat mengembangkan kegiatan yang dapat mempercepat proses penurunan Stunting di daerah ini. Hal ini sesuai dengan target Nasional bahwa pada tahun 2024 bisa menurunkan menjadi 14 persen bahkan di bawah dari angka tersebut,” kata dia.
Srikandi Partai Demokrat ini juga mengatakan bahwa Kabupaten Barito Utara, untuk tahun 2024 ini angka stunting sudah mencapai 15,3 persen. “Diharapkan pada tahun ini angka stunting akan turun di bawah angka dari 15,3 persen,” ucapnya.
Baca Juga : H Edy Pratowo Minta Dinas Terkait dan Pemerintah Kabupaten/Kota Ikut Intervensi Serentak Pencegahan Stunting
Ketua Dewan juga mengatakan dalam proses penurunan angka stunting di wilayah Kabupaten Barito Utara diharapkan kerjasama dan berkoordinasi antar dinas instansi, agar target yang telah ditetapkan dapat dicapai dan bahkan di bawah angka target yang ditetapkan.
“Diharapkan kerjasama dan koordinasi yang sudah terjalin selama ini tetap dipertahankan dan lebih ditingkatkan lagi agar target penurunan angka stunting di Barito Utara dapat memenuhi target dan bahkan turun dari angka yang ditetapkan,” imbuh Ketua DPRD Hj Mery Rukaini.[Red]
Discussion about this post