Kaltengtoday.com, Palangka Raya – Kabupaten Gunung Mas (Gumas) turut serta dalam pergelaran Kalteng Expo 2024 yang digelar di Arena Pameran jalan Temanggung Tilung, Kota Palangka Raya, mulai dari tanggal 11 hingga 15 Mei 2024.
Bupati Gumas, Jaya Samaya Monong, menyatakan bahwa partisipasi Gumas dalam acara ini bertujuan untuk memperkenalkan berbagai produk Unggulan Usaha Mikro dan Kecil Menengah (UMKM) yang berasal dari daerah tersebut.
Baca Juga : Disdukcapil Buka Layanan Aktivasi IKD pada Perhelatan Kalteng Expo Tahun 2024
“Kabupaten Gunung Mas di Kalteng Expo 2024 menampilkan beberapa produk unggulan seperti kerajinan tangan, kain batik khas Gumas, dan berbagai produk lainnya,” ungkapnya Minggu, (12/5/2024).
Salah satu produk unggulan yang ditampilkan adalah batik khas Gumas dengan motif Batu Suli, yang merupakan destinasi wisata terkenal di Kabupaten Gumas.
Bupati Monong berharap bahwa kehadiran Gumas dalam Kalteng Expo 2024 dapat memperkenalkan lebih lanjut kekayaan wisata dan produk lokal kepada masyarakat luas.
“Saya juga berharap agar pelaku UMKM di Gumas terus meningkatkan kualitas produk mereka agar dapat bersaing dan dikenal lebih luas oleh masyarakat, baik di tingkat provinsi maupun nasional,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Bupati Gumas, Efrensia L P Umbing, juga menegaskan bahwa stand Kabupaten Gumas menampilkan beragam produk UMKM dan hasil karya dari Dekranasda, termasuk batik, kerajinan tangan, dan makanan khas Gumas.
Kehadiran ribuan pengunjung di stand UMKM diharapkan dapat memberikan peluang pasar bagi pelaku UMKM Gumas untuk memasarkan produk-produk mereka.
Baca Juga : Kehadiran Pemkab di Kalteng Expo untuk Kenalkan Produk Unggulan
“UMKM memiliki kesempatan untuk memasarkan produk-produk mereka di acara ini, karena kehadiran pasar sangat penting bagi penjual,” ungkap Bupati Monong, didampingi Ketua Dekranasda Kabupaten Gumas, Mimie Mariatie.
Dengan demikian, partisipasi Kabupaten Gunung Mas dalam Kalteng Expo 2024 diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan promosi produk lokal serta membuka peluang pasar yang lebih luas bagi pelaku UMKM di daerah tersebut. [Red]
Discussion about this post