kaltengtoday.com, Palangka Raya – Menjelang perayaan Natal 2022, sejumlah harga sejumlah bahan pokok yang ada di pasaran Kota Palangka Raya mulai berangsur naik. Misalnya seperti sayur mayur hingga ayam potong.
Martini, salah seorang pedagang cabai di Pasar Kahayan mengatakan, saat ini harga cabai rawit mencapai Rp 70 ribu per kilogramnya.
Baca Juga : Â 30 Warga Binaan Lapas Perempuan Palangka Raya Terima Remisi Natal
“Kalau sebelumnya itu harganya Rp 50 ribu saja per kilogramnya. Cabai keriting juga naik dari harga Rp 40 ribu menjadi Rp 50 per kilogramnya,” katanya, Rabu (14/12/2022).
Menurutnya, kenaikan harga tersebut disebabkan ketersediaan cabai yang ada di Jawa mengalami kekosongan sejak setengah bulan yang lalu.
Hal tersebut menyebabkan ketersediaan cabai dari Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan yang seharusnya diperuntukkan ke Kota Palangka Raya, menjadi terbagi.
“Karena kalau mengambil cabai dari Banjarmasin itu bagus-bagus kualitasnya, beda dengan cabai yang ada di Jawa,” ucapnya.
Berdasarkan pantauan kaltengtoday.com di lapangan, Kenaikan harga juga terjadi pada komoditas ayam ras potong, dari yang sebelumnya seharga Rp 38 ribu per kilogramnya, kini mencapai Rp41 ribu hingga Rp43 ribu per kilogramnya.
Baca Juga : Â Pemprov Kalteng Sediakan 2 Jenis Beras Bersubsidi Jelang Natal 2022 dan Pengendalian lnflasi 2023
Sementara untuk komoditas sayur mayur, kenaikan harga terjadi pada komoditas kembang kol sebesar Rp10 ribu menjadi Rp70 per kilogramnya.
Kemudian, untuk sayur sawi putih mengalami kenaikan harga sebesar Rp4 ribu menjadi Rp24 ribu dan kol naik sebesar Rp5 ribu menjadi Rp17 ribu per kilogramnya. [Red]
Discussion about this post