Kalteng Today – Puruk Cahu, – Sepekan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah pada tahun 2020, harga bawang merah di pasar tradisonil Kota Puruk Cahu, Kabupaten Murung Raya melonjak tajam.
Dari semula harganya Rp. 45 ribu perkilogram, melonjak menjadi Rp. 70 ribu perkilogram. Kenaikan harga dua kalilipat itu sangat dikeluhkan warga apalagi saat ini masih dalam pandemic Covid-19 yang berdampak lesunya ekonomi warga.
Menurut Persiani salah satu warga kota Puruk Cahu yang ditemui mengatakan semula harga komuditas bumbu masakan tersebut hanya dijual Rp 45.000/Kg dan sekarang sudah mencapai Rp 70.000/Kg.
“Terakhir saya beli bawang merah sekitar seminggu yang lalu masih pada harga Rp45.000/Kg, hari ini sudah mengalami kenaikan yang cukup membuat saya kaget dengan harga bawang merah yang sijual Rp 70.000/Kg,” paparnya saat dibincangi Kaltengtoday, Minggu (17/5/2020).
Dari pantauan Kaltengtoday.com sendiri dalam beberapa hari terakhir ini bawang merah terus mengalami kenaikan, pada satu hari sebelumnya sudah berkisar pada harga Rp 60.000 berselang sehari sudah mencapai Rp 70.000/Kg.
“Naiknya harga bawang merah ini diakibatkan penjualan meningkat sedangkan pasokan kita kurang dalam sepekan terakhir ini karena banyak dari warga yang melakukan pembelian cukup banyak,” ujar salah satu pedagang pasar di Kota Puruk Cahu.
Baca Juga: DPRD Murung Raya Puji Capaian Penyaluran BLTD
Sedangkan untuk beberapa harga komuditi lainnya cukup terbilang stabil dan normal seperti biasanya selain daripada harga bawang merah saja yang meroket harga penjualannya di Kota Puruk Cahu. [Red]
Discussion about this post