Kalteng Today – Palangka Raya, – Wakil Ketua I DPRD Palangka Raya, Wahid Yusuf mengungkapkan, Sumpah Pemuda 1928 merupakan tonggak sejarah yang sangat penting. Mengaku bertumpah darah yang satu, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.
Dikatakannya, Sumpah Pemuda menjadi pondasi dalam membangun bangsa yang majemuk dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia. “Nilai-nilai yang terkandung dalam Sumpah Pemuda seirama dengan jiwa Pancasila yang dirumuskan para pendiri bangsa,” ungkapnya Yusuf, kemarin (28/10).
Selain itu, lanjut politikus muda Partai Golkar ini, kebhinekaan yang menjadi kekayaan bangsa wajib dirajut menjadi kesatuan yang menguatkan sebagaimana semboyan Bhineka Tunggal Ika.
Oleh karena itu para pemuda pemudi khususnya di Kota Palangka Raya untuk konsisten menggelorakan semangat kebangsaan, meski di tengah kondisi bangsa menghadapi perubahan yang bersifat destruktif.
Semebtara itu lanjutnya, kemajuan teknologi informasi, terutama melalui media sosial, tidak saja membawa kemajuan. Melainkan juga membawa pengaruh negatif. Perang wacana, narasi, agitasi dan propaganda turut membawa derasnya arus informasi yang tidak bisa dibendung.
Termasuk berkembangnya paham dan aliran yang tak sejalan dengan Pancasila. Sehingga tak heran jika bangsa Indonesia seperti diobok-obok. “Karena itu, saya menilai perlunya memantapkan kembali ideologi Pancasila ke dalam sanubari setiap anak bangsa,” ujarnya.
Di sisi lain, Wahid mengatakan , peran generasi muda dalam mensukseskan Pilkada Kalteng tahun 2020 sangat penting. Terutama bagi para pemilih pemula yang nantinya pertama kali akan menggunakan hak pilihnya di 9 Desember mendatang.
“Pemilih muda adalah potensi yang tak terbantahkan di setiap Pemilu. Karena hasil pemiluakan menentukan arah jalannya roda pemerintahan. Sebab di masa akan datang, akan ditentukan oleh kondisi generasi mudanya saat ini,” sebutnya.
Kembali lagi, dengan memaknai semangat Sumpah Pemuda, maka sambung Wahid, generasi muda diharapkan dapat berperan aktif dalam mensukseskan Pemilu 2020. “Paling tidak, memastikan dirinya telah terdaftar sebagai pemilih di DPT . Jadilah pemilih cerdas dan bertanggung jawab,” tandas Wahid. [Red]
Discussion about this post