kaltengtoday.com – Pagelaran sendra tari Nyai Undang bakal meramaikan hari jadi Kota Kuala Kapuas ke-214 . Nantinya pegelaran ini akan diperankan oleh para pejabat dan juga melibatkan sebanyak 100 orang penari di Kabupaten Kapuas Kalteng.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kapuas Suwarno Muriat yang pada pegelaran itu bertindak sebagai sutradara mengatakan,sebelum melakukan pagelaran, pihaknya terlebih dulu meminta restu dan ijin dengan melakukan acara ritual adat Dayak di situs Kerajaan Bataguh yang dibimbing oleh Damang dan Mantir.
“Kita kemarin ke situs kerajaan bataguh untuk meminta ijin dan restu agar rencana pegelaran sendra tari berjalan dengan baik,”ujarnya.Senin(27/1/2020).
Ia menceritakan, keunikan dari kegiatan sandratari ini adalah dengan melibatkan seluruh sanggar tari yang ada di Kota Kuala Kapuas. Agar menyamakan presepsi, nantinya dilakukan latihan bersama baru latihan persanggar masing masing. Sedangkan untuk skenario sendiri sudah mulai ada kesepakatan setiap cerita.Karena setiap sanggar tari sudah di bagi flognya.
“Dalam waktu dekat saya selaku sutradara dari sendra Tari Nyai Undang bersama Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olahraga akan latihan bersama dengan sanggar tari,”terang Suwarno Selaku Sutras Dara Pagelaran Nyai Undang.
Dikatakan Suwarno, Karena setiap sanggar tentu memiliki ciri khas masing masing,sehingga dapat dikenali tarian yang ditampilkan membawa identitas sanggar misalnya riak nyalong mau pun Tingang Menteng Panunjung Tarung(TMPT) dan anak tabela.
“Nanti pangelaran tokoh Nyai Undang di perankan oleh ketua TP PKK ibu Ary Egahni dan suaminya di perankan oleh Bupati Kapuas serta parapejabat dilingkup Pemerintahan Kabupaten Kapuas dan renecananya akan ditampilkan di Hut Kuala Kapuas dan Louching program Kapuas Cerdas,”katanya.
Djim-KT
Discussion about this post