Kaltengtoday.com, Pulang Pisau – Penjabat (Pj) Bupati Pulang Pisau Hj Nunu Andriani bersama Sekda Tony Harisinta dan Plt Kepala DP3AP2KB, Hj Deni Widanarni menghadiri kegiatan Literasi dan Intervensi Bersama Cegah Stunting Forum Puspa Provinsi Kalimantan Tengah dalam pencegahan Stunting di Kabupaten Pulang Pisau di aula Kantor Kecamatan Jabiren Raya, Senin (12/8/2024).
Kegiatan tersebut dihadiri unsur Forkopimda, Kepala OPD lingkup Pemkab Pulang Pisau, Pengurus Forum PUSPA Provinsi Kalimantan Tengah, Ketua Dan Pengurus Forum PUSPA Kabupaten Pulang Pisau, Camat Jabiren Raya beserta Unsur Tripika, Direktur RSUD Pulang Pisau, peserta dan undangan lainnya.
Baca Juga :Â DP3AP2KB Gelar Rakor Persiapan Verifikasi Lapangan KLA
Penjabat (Pj) Bupati Pulang Pisau Hj Nunu Andriani mengatakan saat ini satu dari tiga balita Indonesia mengalami stunting, dimana persoalan ini bukan persoalan bangsa di masa sekarang saja, melainkan menyangkut masa depan kita karena anak-anak itu adalah generasi penerus.
” Merekalah masa depan kita. Indonesia Emas Tahun 2045 tidak akan tercapai kalau anak-anak bangsa, mengalami stunting terganggu perkembangan kognitif dan kesehatannya. Untuk itu, saya ingin kembali menekankan bahwa pemerintah sangat serius mengupayakan penurunan stunting, ” kata Pj Bupati
Dikatakan Pj Bupati, stunting merupakan masalah kesehatan yang sudah ada sejak lama. Kondisi ini disebabkan oleh gizi buruk, terserang infeksi berkali-kali, kelahiran prematur, dan berat badan lahir rendah. Namun, penyebab stunting yang paling banyak adalah kekurangan gizi.
Baca Juga :Â Tim DP3AP2KB Koordinasi KLa ke Diskominfostandi Pulang Pisau
Percepatan penurunan stunting memerlukan komitmen yang kuat dari kita semua, berkolaborasi dengan berbagai pihak menjadi kunci untuk memastikan konvergensi antar program hingga ke tingkat kecamatan/ kelurahan/ desa untuk menurunkan stunting.
” Upaya penurunan stunting membutuhkan keterlibatan semua pihak, termasuk Kecamatan/Kelurahan/Desa, akademisi, media sosial, lembaga swadaya masyarakat dan mitra pembangunan, ” tandasnya
Lebih lanjut disampaikan Pj Bupati, bahwa Forum Puspa Provinsi Kalimantan Tengah bersama Forum Puspa Kabupaten Pulang Pisau mengadakan kegiatan ini salah satu upaya kita menurunkan angka stunting dengan memberikan makanan tambahan khususnya hari ini di dua kecamatan yaitu Kecamatan Kahayan Hilir sebanyak 258 orang dan Kecamatan Jabiren Raya sebanyak 164 orang.
Baca Juga :Â Turunkan Stunting, DP3AP2KB Pulpis Gelar Pertemuan dan Pembinaan Poktan
” Semoga dengan diberikan makanan tambahan ini semakin berkontribusi positif untuk menurunkan Stunting di Kecamatan Kahayan Hilir dan Kecamatan Jabiren Raya, ” pungkasnya
Pj Bupati minta kepada semua pihak dapat mendukung dan membantu dalam pelaksanaan penurunan Stunting, karena Pemerintah tidak bisa bekerja sendirian, tetapi memerlukan kolaborasi dan dukungan saudara-saudara sekalian. Masa depan kita tergantung dari aksi dan langkah kolaboratif yang kita lakukan sekarang.
” Anak-anak bangsa adalah bagian dari masa kini dan masa depan. Sekarang kita rawat mereka, kelak mereka yang akan merawat bangsa, ” tandasnya [Red]
Discussion about this post