Kaltengtoday.com, Sampit – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) diharapkan menjadi solusi dari setiap permasalahan agama dalam kehidupan bermasyarakat di Indonesia. Khususnya di kabupaten Kotawaringin Timur, pengurus FKUB agar memanfaatkan sebaik-baiknya posisi strategis FKUB guna menciptakan kerukunan antar umat beragama dengan langkah-langkah nyata dalam kehidupan sehari-hari.
Baca juga : FKUB Pulpis Gelar Dialog Kerukunan Beragama
Menurut Bupati Kotim Halikinnor, saat ini FKUB harus berperan vital dalam memerankan fungsinya karena saat ini masyarakat sangat rawan terhadap konflik berlatang belakang agama. “Masing-masing tokoh agama agar dapat menyadarkan umatnya untuk memahami pentingnya toleransi dan mengedepankan kedamaian dalam kehidupan,” ujarnya, Minggu (20/11/2022).
“Dengan masing-masing tokoh agama menyadarkan umatnya pentingnya toleransi dan menghormati perbedaan, juga mengajarkan kedamaian serta kebaikan, kita punya Pancasila sebagai landasan bersatu dan kerukunan umat, saya yakin potensi konflik akan mampu diredam,” tambah Halikinnor.
Baca juga : Sekda Kukuhkan Pengurus FKUB Seruyan
FKUB ini merupakan bentuk kesiapan dalam menjaga serta meningkatkan persatuan dan kesatuan umat beragama, khususnya di Kabupaten Kotawaringin Timur.
Menurutnya, kerukunan umat beragama menjadi kunci terpenting dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
“Diharapkan dengan keberadaan FKUB ini dapat memfasilitasi antara pemerintah dengan masyarakat untuk kepentingan umat beragama agar bisa terus menjalin sinergi dan merekatkan persatuan dan kesatuan sesama anak bangsa,” tutupnya. [Red]
Discussion about this post